Satu pesawat di AS terpaksa harus dievakuasi petugas. Penyebabnya, ada handphone milik penumpang yang terbakar. Beruntung tidak ada korban dari insiden ini. Insiden nyaris fatal tersebut terjadi di penerbangan pesawat Alaska Airlines yang mendarat di Bandara Internasional Seattle-Tacoma, AS. Insiden itu memaksa petugas penyelamat mengevakuasi seisi pesawat.
Juru bicara Alaska Airlines, Ray Lane menyatakan penyebab kebakaran berasal dari handphone milik salah seorang penumpang. Handphone itu disebut mengalami overheat alias panas yang berlebihan sehingga memunculkan percikan api.
Kru kabin yang bertugas langsung berusaha memadamkan percika api yang diakibatkan oleh handphone tersebut dengan menggunakan tabung pemadam dan kantong khusus untuk menyimpan baterai.
Selain itu, kru kabin juga bertugas untuk memandu penumpang keluar dari pesawat selama proses evakuasi berlangsung. Mereka melakukan semua itu dalam kondisi kabin pesawat dipenuhi kabut asap.
“Handphone milik salah seorang penumpang mengalami overheat dan mulai berasap setelah penerbangan nomor 751 dari New Orleans mendarat di Seattle pada pukul 08.30 pagi saat menunggu ke terminal kedatangan,” ujar Lane, seperti dikutip dari AP, Kamis (26/8/2021).
Beruntung tidak ada korban jiwa maupun luka-luka dari insiden tersebut. Setelah semua penumpang berhasil dievakuasi keluar dari pesawat, mereka langsung dibawa ke terminal. Dari seluruh penumpang, ada 2 orang yang dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan. Total ada 129 oran penumpang dan 6 kru kabin yang ada di pesawat tersebut.
Sebelumnya, maskapai Alaska Airlines juga pernah mengalami insiden mendarat darurat, gara-gara pramugari yang bertugas melaporkan melihat adanya percikan api di bagian dapur pesawat. Insiden itu terjadi pada bulan Mei silam di negara bagian Washington, AS.