Personel Brimob Bharada Kurniadi gugur setelah kontak tembak dengan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Distrik Kiwirok, Pegunungan Bintang, Papua.
Bharada Kurniadi gugur saat melaksanakan tugasnya melakukan pengamanan bandara dalam rangka penjemputan Satgas Nanggala.
Mengutip dari Sindonews kronologi tewasnya Bharada Kurniadi berawal dari korban bersama rekannya Bharada Fadlah mendekati titik pengamanan dengan cara melompati gereja untuk melakukan parimeter bagi personel lainnya. Jarak titik pengamanan dengan gereja sekitar 58 meter.
Saat melakukan parimeter, Bharada Fadlah menggunakan night vision untuk melakukan pengamatan. Sedangkan Bharada Kurniadi melakukan pengawasan membelakangi Bharada Fadlah.
Namun, nahas gerombolan KKB yang telah mengintai lebih dulu melakukan tembakan beruntun dari jarak 10 meter arah depan. Setelah terdengar tembakan, pasukan belukar melakukan tembakan balasan dan terlihat gerombolan KKB terjun ke jurang.
Kemudian saat melakukan komunikasi antar personel, terdengar personel Bharada Kurniadi tertembak bagian belakang ketiak sebelah kanan. Setelah itu pasukan langsung mundur untuk mengevakuasi korban.
Pada pukul 05.30 Wita, korban berhasil dievakuasi ke dalam pos belukar, namun kondisi korban sudah kritis dan tidak bisa diselamatkan.