Presiden Joko Widodo (Jokowi) resmi membuka Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua 2021. Kehadiran Jokowi di acara pembukaan PON Papua, membuat pasukan Paspampres bertebaran di area pembukaan.
Saat pembukaan PON tersebut, beredar foto yang menunjukkan pria berbadan tegap tengah menembak drone liar atau drone tidak berizin. Pria tersebut diduga seorang pasukan pengamanan presiden (Paspampres).
Paspampres tersebut lantas menuai sorotan dan viral saat pembukaan Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua 2021.
Publik menyoroti perihal senjata yang dibawa oleh Paspampres tersebut. Beberapa personel diketahui dilengkapi dengan senjata pelumpuh drone. Informasi ini diunggah oleh akun Twitter bernama @kamto_adi.
Akun Twitter tersebut mengunggah foto yang diduga seorang Paspampres yang tengah mengacungkan senjata pelumpuh drone ke atas langit. Anggota Paspampres tersebut memperhatikan pergerakan di udara dengan fokus.
“Jadi saat pembukaan #PONXXPapua2021 kemarin, ada personel Paspampres yang dilengkapi dengan senjata pelumpuh drone,” jelas akun ini dalam keterangan Twitter, Senin (4/10).
Adapun bentuk senjata pelumpuh drone itu sendiri mirip teleskop. Personel menggunakan senjata itu dengan cara mengarahkan ke langit layaknya sedang meneropong.
Dikabarkan petugas berhasil melumpuhkan 15 drone liar saat pembukaan PON Papua 2021. Puluhan drone liar tersebut dijatuhkan dari langit karena tidak terdaftar secara resmi.
“Ada lebih dari 15 drone liar yang dilumpuhkan,” tulis akun ini.
Akun tersebut jugamemberikan penjelasan lewat ilustrasi video cara kerja senjata penembak drone. Ia memperlihatkan penampakan drone yang dipaksa turun dari langit. Video itu sendiri terjadi di tempat lain, bukan di Papua.
Pada video ilustrasi yang diberikan, ratusan drone terbang di langit ketika malam hari. Drone-drone itu dilengkapi dengan cahaya sehingga terlihat seperti lampu yang hias.
Sejumlah drone terlihat diturunkan paksa dengan tembakan senjata pelumpuh itu. Selanjutnya, drone itu akan jatuh ke bawah dengan perlahan, sebelum menghantam ke tanah.
Video ilustrasi itu menunjukkan ratusan orang berada di bawah menyaksikan hal itu. Banyak yang berusaha menangkap drone itu agar tidak hancur menghantam tanah.
“Kalau drone yang sudah terdaftar pasti aman, didampingi pula oleh personel Paspampres,” lanjut akun ini.