Seorang remaja Ahmad Hairul Anwar alias Erol (19) nekat membunuh neneknya, Manisa (60). Hanya gara-gara tak diberikan uang Rp5 ribu untuk membeli rokok, dalam kejadian itu dua tetangganya turut terluka saat melerai kejadian tersebut.
Peristiwa terjadi di rumah korban di Jalan Ahmad Yani, Kelurahan Sentosa, Kecamatan Seberang Ulu II, Palembang, Minggu (3/10). Pelaku meminta uang untuk membeli rokok namun tak diberikan korban karena sedang tidak punya duit.
Hal itu membuat pelaku naik pitam. Dia menusuk korban dengan pisau belasan kali. Dua orang tetangga, Latif (64) dan putranya Firmansyah (24) bermaksud melerai namun justru turut dianiaya pelaku. Keduanya terkena sabetan pisau sehingga dirawat di rumah sakit.
Korban Manisa sempat dirawat, nyawanya tak tertolong lagi beberapa jam kemudian. Tak lama, pelaku diamankan polisi atas laporan warga.
Kapolsek Seberang Ulu II Palembang AKP Handryanto mengatakan, korban Manisa mengalami 14 luka tusukan, seperti di dada, kepala, paha, dan tangan. Sedangkan korban Latif terluka 8 tusukan yang kini sedang dalam perawatan.
“Tersangka menusuk neneknya sendiri sampai tewas, masalahnya sepele, karena tidak diberikan uang Rp5 ribu untuk beli rokok.
Dua tetangganya juga terluka,” ungkap Handryanto, Senin (4/10). Atas perbuatannya, tersangka dikenakan Pasal 340 KUHP dan Pasal 351 KUHP dengan ancaman 20 tahun penjara. Barang bukti disita sebilah pisau yang digunakan dalam tindak kejahatannya. (sumber_merdeka.com)