News24xx.com – Pagar tembok beton di Pejaten, Pasar Minggu roboh. Dua pedagang masker tertimpa beton di Jalan Pejaten Raya, Pejaten Barat, Pasar Minggu, Jakarta Selatan pada Minggu (7/11/2021) sekitar pukul 14.55 WIB.
Akibat robohnya tembok beton ini, dua orang pedangang masker tertimba, salah salah satunya tewas di lokasi, atas nama Jaeni (36).
Menurut warga di sekitar lokasi, Manulang (36) peristiwa tersebut terjadi saat hujan deras yang mengguyur DKI Jakarta sore hari.
“Tadi pas hujan deras tadi orang itu neduh di situ tiduran. Bertiga, yang satu agak di luar dia nggak pas tembok itu,” ujarnya kepada Poskota di lokasi, Minggu.
Dikatakan Manulang, tembok beton yang berada di pinggir jalan tersebut tiba-tiba saja roboh dan menimpa dua pedagang masker.
Satu orang pedagang masker yang selamat dan kondisi kritis yaitu bernama Lendra (38). Korban telah di bawa ke Rumah Sakit Siaga.
“Yang kritis itu kita ramai-ramai kita angkat betonnya ada kali 20 orang. Di bawa ke Rumah Sakit Siaga,” jelasnya.
Saat kejadian, kata Manulang, kondisi korban yang tewas di lokasi sudah dalam keadaan terjepit perabotan pada bagian dada. “Dadanya sudah ketimpa perabotan udah remuk,” paparnya.
Menurut Manulang, kedua korban memang sehari-hari berjualan masker di kawasan tersebut.
Korban berjualan masker dengan cara mengemper di trotoar yang belakangnya beso beton dan pagar yang roboh tersebut.
“Memang setiap hari korban berjualan masker di situ, kalau sering lewat sini pasti tau,” pungkasnya.
Adapun, lanjut Manulang, sebelum kejadian, tembok betan dan pagar tersebut sudah dalam keadaa miring.
Sehingga saat turun hujan, kemungkinan besi dan tembok kuat menahan karena tanahnya yang mengikis karena terkena air.
“Memang sebelumnya tembok sudah miring posisinya,” tuturnya.
Terpisah, Kepala Sektor IX Pasar Minggu Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Selatan, Moch Arief menduga robohnya pagar disebabkan karena pengikisan pada pagar.
“Mungkin karena ada pengikisan di dalamnya makanya pagar rubuh ke arah jalan,” paparnya.
Arief menuturkan, kedua jenazah kemudian langsung di larikan ke Rumah Sakit Siaga.
