Gabungan tim yustisi yang terdiri Satpol PP Pekanbaru, Dishub Kota Pekanbaru, aparat kepolisian dan TNI melakukan penertiban Pedagang Kaki Lima (PKL) di jalan Agus Salim. Kamis (18/11/2021).
Ratusan lapak pedagang yang berdiri di bahu jalan terlihat dibongkar petugas. Pembongkaran ini dimulai dari pukul 14.00 wib yang dibantu alat berat.
Kasatpol PP Pekanbaru, Iwan Simatupang dilokasi mengatakan penertiban pedangan ini untuk melaksanakan peraturan daerah kota Pekanbaru.
“Memang saat penertiban ada sejumlah penolakan sehingga terjadi adu mulut hingga pelemparan kayu pada petugas. Tapi semua berjalan kondusif,”kata Iwan.
Dikatakan Iwan dalam penertiban ini ada 300 lebih tim Yustisi diturunkan untuk meminimalisir terjadi aksi bentrok pedagang dengan petugas.
“Dalam aksi penertiban ini juga ada dua anggota kita masuk rumah sakit. Dan kita berdoa semoga mereka cepat kembali pulih,”terangnya.
Ditanya relokasi pedagang yang digusur tersebut, Iwan mengatakan pemko telah menyediakan dua pasar jadi titik relokasi pedagang. Mereka bakal direlokasi ke pasar inpres dan pasar rakyat yang posisinya berada di Jalan Agus Salim.
Sebagaimana diketahui, pengusuran pedagang itu dilakukan dalam rangka menata jalan Agus Salim yang direncanakan akan dibuat menjadi kawasan Kuliner Street, agar tampak seperti Malioboro ala Pekanbaru.