Seorang pria Malaysia berusia 36 tahun ditangkap pada Kamis (11/11) setelah diduga berpura-pura menjadi dokter kandungan demi mendapat gambar alat kelamin wanita.
Ooi Chuen Wei didakwa dengan sepuluh jenis pelanggaran pada Jumat (19/11).
Ooi diduga sudah menipu sebanyak 10 wanita antara April 2020 hingga Oktober 2021. Salah satu korbannya bahkan mengirimkan 46 foto dan 12 video payudara dan vaginanya kepada Ooi.
Pada 24 Juli, polisi menerima laporan bahwa Ooi berpura-pura menjadi dokter kandungan dari sebuah rumah sakit dan mengajak korban untuk bergabung dalam sosialisasi “meningkatkan kesadaran akan kesehatan wanita.”
Ooi diduga sengaja membuat Facebook dengan profil yang mewakili dirinya sebagai seorang ginekolog dan meminta korban untuk mengirimkan foto alat kelamin mereka dengan dalih “diagnosis medis dan tujuan penelitian.”
“Penyelidikan awal mengungkapkan bahwa pria itu diyakini terlibat dalam kasus kecurangan serupa lainnya. Perangkat elektronik yang digunakan untuk melakukan pelanggaran disita sebagai barang bukti,” kata Kepolisian Singapura (SPF) dalam rilis berita.
“Polisi ingin memperingatkan anggota masyarakat bahwa menyamar sebagai orang lain adalah pelanggaran serius dan tidak akan ragu untuk mengambil tindakan terhadap mereka yang secara terang-terangan mengabaikan hukum,” kata SPF.
Jika terbukti melakukan kecurangan dengan menyamar, Ooi bisa menghadapi hukuman lima tahun penjara, denda atau keduanya.
Jalsa meminta kasus itu ditunda sambil menunggu penyelidikan sembari mencari tambahan bukti dari 29 korban lainnya.