Kamis lalu, Christopher Collins sedang berada di gym, dia menelepon polisi Texas dan meminta mereka untuk mengecek rumahnya.
Mulanya, sang istri, Yuanhua Liang, mengirim sms kepadanya tentang seorang penyusup masuk ke rumah mereka, dan Liang tidak dapat dihubungi lagi setelah itu.
Suami berusia 41 tahun itu mengatakan kepada polisi bahwa dia tidak buru-buru pulang karena Liang terkadang paranoid.
Saat polisi tiba di rumah mereka, Liang ditemukan mati tertembak di ruang tamu.
Kini, Christopher didakwa atas pembunuhan Liang. Polisi mengatakan bahwa Christopher membuat insiden itu tampak seperti perbuatan orang lain.
Pihak berwenang menemukan sebuah dokumen polis asuransi jiwa senilai $250.000 di kediaman mereka. Pada 16 November, Liang menandatangani polis asuransi.
Collins langsung menjadi tersangka, karena banyak aspek dari ceritanya tidak sesuai.
Tempat tinggal pasangan itu tidak menunjukkan tanda-tanda perampokan, dan rekaman kamera pengawas dari gym menunjukkan Collins mondar-mandir di sekitar fasilitas selama 45 menit.
Pihak berwenang juga menemukan peluru kaliber 22 di saku Collins, dan Liang ditembak dengan senjata kaliber serupa.
