Sistem demokrasi di Brasil tengah jadi sorotan usai dua politisinya bertarung dengan gaya MMA di ring tinju karena berbeda pandangan.
Simon Peixoto yang tak lain adalah Wali Kota Borba di wilayah Amazonas, tengah berselisih dengan eks anggota dewan Erineu da Silva atau akrap disapa Mirico.
Keduanya diketahui mempermasalahkan Balneario Lima, yang tak lain adalah taman air di Kota Borba, selama beberapa bulan terakhir.
Melansir laman The Guardian, Erineu da Silva menganggap bahwa sang wali kota dinilai tidak becus soal penanganan dan pembiayaan proyek wisata air di kota tersebut.
Erineu da Silva menantang adu jotos dengan Simon Peixoto untuk menyelesaikan perselisihan di antara mereka. Simon Peixoto sepakat menerima duel tersebut dengan syarat bahwa adu jotos mereka akan digelar di atas ring.
Alasannya, Simon Peixoto adalah Wali Kota, bukan preman jalanan yang bisa berkelahi di sembarang tempat. Alhasil, Simon Peixoto dan Erineu dan Erineu da Silva berduel pada gelaran di Leonardo Almeida 12 pada Sabtu (11/12).
Seperti yang diprediksi, kedua pria asal Brasil Utara tersebut menunjukkan minimnya teknik bertarung, tak seperti petarung MMA professional.
Simon Peixoto dan Erineu da Silva sama-sama menggebu di ronde pertama, tetapi seolah kehabisan tenaga di ronde berikutnya. Simon Peixoto kemudian menerkam Erineu da Silva, dan menghujaninya dengan beberapa serangan.
Erineu da Silva kemudian berhasil lolos dan balik menyerang menggunakan serangan darat. Hingga pada akhirnya di ronde ketiga, kemenangan diberikan juri kepada Simon Peixoto.
Usai melakukan pertarungan MMA, Simon Peixoto dan Erineu da Silva bersalaman dan berpelukan. Simon Peixoto bahkan memberikan pernyataan melalui media instagramnya @prefeitosimaopeixoto.
“Sabtu (11/12) lalu, Kota Borba, Amazonas, mengadakan Piala MMA Leonardo Almeida ke-12. Salah satu pertarungan yang paling dinanti publik, dan yang utama, adalah pertarungan Wali Kota Simao Peixoto melawan Erineu Alves (Mirico).”
” di mana keduanya setuju untuk berpartisipasi dalam acara tersebut dengan tujuan mengumpulkan makanan untuk Solidaritas Natal,” tulis Simon Peixoto di instagram.
“Kemenangan adalah untuk Wali Kota Simao Peixoto yang berhasil mendorong praktik olahraga, dan melalui sumbangan makanan sebagai cara untuk memasuki acara, ia menumbuhkan semangat solidaritas pada warga,” pungkasnya.