Peristiwa pengeroyokan terjadi di kantor ekspedisi Anteraja, Duren Sawit, Jakarta Timur, pada Selasa (21/12).. Kepala Kepolisian Resor Jakarta Timur Komisaris Besar Erwin Kurniawan memgatakan peristiwa itu berawal dari saling ejek antara korban dan pelaku.
Dalam video yang beredar di media sosial, terlihat pria-pria berbadan tegap yang mengeroyok karyawan Anteraja tersebut. Siapa pria-pria tegap itu?
“Semuanya sipil,” kata Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Jakarta Timur Kombes Erwin Kurniawan dilansir dari detiknews, Rabu (22/12).
Erwin Kurniawan menepis asumsi yang beredar mengiringi viralnya video penuh tindakan kekerasan itu. Dia memastikan pelaku-pelaku pengeroyokan tersebut bukan aparat nonsipil meski badannya tegap.
Polisi menyatakan sudah mengamankan empat orang yang melakukan pengeroyokan itu.
Korban terlibat dipukul dan diinjak berulang kali oleh terduga pelaku. Satu orang yang dikeroyok itu dalam posisi meringkuk di bawah, mengenakan seragam oranye.
“Semalam divisum, saya belum dapat hasil visumnya,” kata Erwin.
Pihak Anteraja mengkonfirmasi lewat akun Twitternya. Peristiwa dalam video viral itu merupakan peristiwa yang terjadi di tempat usahanya.