Warga Jalan Muhajirin Ujung, Kelurahan Sidomulyo Barat, Kecamatan Tuah Madani, Pekanbaru, digegerkan dengan penemuan mayat laki-laki yang tewas gantung diri, Jumat (31/12/2021) malam.
Pria yang diketahui bernama Andri (41) ini tewas tergantung dengan menggunakan tali selang air di dalam rumah yang ia huni. Usut punya usut, pria ini nekat mengakhiri hidupnya setelah dirinya cekcok dengan sang istri.
“Sebelum tewas, korban sempat bertengkar dengan istrinya. Korban mengatakan juga akan bunuh diri,” ujar Kapolsek Tampan, I Komang Aswatama, melalui Kanit Reskrim, Iptu Aspikar, melansir dari Riauaktual. Sabtu (1/1/2022).
Dari keterangan saksi-saksi pagi itu katanya, korban dan istrinya sudah bertengkar. Mereka bertengkar sejak keduanya tengah berada di Pasar Panam.
Karena cekcok, korban memilih pulang terlebih dahulu ke rumah kontrakan nya. Korban juga melontarkan kata yang mengancam akan bunuh diri sesampainya di rumah. Korban melakukan panggilan video call kepada istrinya untuk mengancam akan bunuh diri.
Lantas karena khawatir, istri korban meminta bantuan tetangganya untuk melihat korban yang sudah berada di rumah.
“Saat tetangga tersebut mengecek ke rumah mereka dan memanggil korban, tapi tak ada sahutan. Tetangga itu pun kembali memanggil istrinya,” terang Aspikar.
Setelah istri korban sampai di rumah, mereka pun berupaya membuka pintu. Tapi pintu rumah terkunci, dan mereka coba melihat korban dari ventilasi rumah namun tidak terlihat.
Istri korban pun berupaya masuk melalui dapur dan memanjat menggunakan tangga. Berhasil masuk, betapa kagetnya melihat korban sudah tewas tergantung di kamar belakang.
“Ketika pintu kamar belakang dibuka, dilihat korban sudah gantung diri menggunakan slang yang dililit ke leher,”pungkasnya.