Banyak membantu Pemerintah Daerah, khususnya Kabupaten Karimun. Bea Cukai di bawah Kanwil DJBC Khusus Kepri mendapat apresiasi dari Bupati Karimun, Aunur Rafiq.
Untuk itu, Pemkab Karimun pun memberikan 3 penghargaan sekaligus. Salah satunya atas penangkapan dan penindakan penyeludupan timah serta narkortika dalam jumlah besar.
“Dalam penanganan Covid-19, Bea Cukai sudah menghibahkan sejumlah barang hasil tangkapan yang sudah diproses hukum dan layak digunakan kepada Satgas Covid-19, seperti tilam yang masih digunakan,” jelas Rafiq, Rabu (26/1/2022).
Dalam penanganan Covid-19, kata Bupati, keluarga besar Bea Cukai langsung melakukan isolasi mandiri, jika ada yang terkena. “Dengan demikian penanganan Covid-19 di Karimun dapat teratasi,” katanya.
Sementara itu, Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Direktorat Jenderal Bea Cukai (DJBC) Khusus Kepulauan Riau, Akhmad Rofiq mengatakan, Bea Cukai dan Pemerintah Daerah selalu berkolaborasi dan bersinergi.
“Sinergitas yang terbangun itu dapat dikatakan sudah cukup baik, dengan banyak kegiatan yang dilakukan termasuk dalam penanganan Covid-19 dan memback up kegiatan lainnya termasuk di Kepri,” kata Akhmad Rofiq.
Pada kesempatan itu, Kakanwil DJBC Khusus Kepri juga menyampaikan apresiasi kepada KPPBC Tanjungbalai Karimun yang merupakan salah satu Satker Bea Cukai di Kepri yang berhasil dalam pencapaian target. Atas raihan yang dicapai tersebut Kanwil DJBC Khusus Kepulauan Riau juga mendapat keberkahan.
“Bea Cukai terus intens dalam melakukan pengawasan dan belum lama ini Bea cukai berhasil melakukan penindakan dan mengungkap narkotika jenis sabu dan ekstasi dalam jumlah besar di Aceh. Banyak prestasi yang dicapai, tetapi tantangan yang dihadapi juga semakin besar ke depannya,” tutupnya. (sumber-Batamtoday.com)