Mahasiswi jurusan Ilmu Politik angkatan 2015, Universitas Negeri Padang (UNP) asal Musi Rawas Utara, Sumatra Selatan (Sumsel) berinisial E ditemukan meninggal dunia dalam keadaan gantung diri di kamar kos, Minggu (6/2/2022). Saat ini jenazahnya sudah dibawa ke kampung halaman.
Saudara korban, Elin mengatakan, keluarga sudah sepakat untuk membawa jenazah korban ke kampung dan ikhlas atas kepergiannya, sehingga memilih untuk tidak autopsi. “Kami tidak mau autopsi, kasihan almarhumah. Cukup visum luar saja,” ujar Elin, Minggu (6/2/2022).
Keluarga, kata Elin, juga tidak menaruh curiga atas meninggalnya korban. Pihak keluarga juga sudah mendapatkan keterangan dari pacar serta teman dekatnya.
“Awalnya, saya di-VC via Instagram oleh pacar almarhumah, tapi tidak terangkat. Paginya, ketika diperiksa polisi, apa yang disampaikan pacar almarhumah itu ternyata sama dengan hasil olah TKP kepolisian di lapangan,” ucap Elin.
Sementara itu, Kapolsek Nanggalo, Suyanto menyebutkan, bahwa ada saksi utama di kejadian tersebut, yaitu pacar almarhumah. Bahkan, kata Suyanto, pacar almarhumah sudah dimintai keterangan di polsek.
“Apa yang dikatakan sesuai dengan hasil olah TKP kami di lapangan, secara nyata tidak ditemukan kejanggalan dan murni bunuh diri,” ujarnya.
Suyanto menjelaskan, pihaknya hanya menerima permintaan keluarga, karena tidak bisa menduga penyebab kematian jika tidak dilakukan autopsi.
“Walau ada sebagian keluarga meminta untuk autopsi, kerena tidak menyangka keluarga mereka bunuh diri, tapi jika keluarga terdekat almarhumah (saudara kandung) mengatakan tidak, ya kita ikuti itu,” katanya.(sumber-Langgam.id)
