Pasutri di Texas ditangkap setelah diduga mengikat ketiga anak mereka dan menyimpannya di lemari selama beberapa hari.
Hampir 700.000 anak-anak Amerika menghadapi semacam pelecehan atau penelantaran setiap tahun, Aliansi Anak Nasional melaporkan.
Eric Jesus Martinez (30) dan Valerie Diaz (34) diduga mengikat anak-anak dengan dasi di rumah mereka di San Antonio dan mengurung mereka hingga beberapa hari pada suatu waktu.
Polisi dipanggil ke apartemen untuk pemeriksaan kesejahteraan pada 21 Desember setelah Diaz melaporkan bahwa anak-anaknya dikurung di lemari selama tiga hari.
Ketika polisi tiba di apartemen, mereka menemukan Martinez mengemudikan truknya di sekitar tempat parkir bersama anak-anak, berusia 5, 6, dan 11 tahun.
Polisi menginstruksikan Martinez untuk keluar dari kendaraan dan membawanya ke tahanan. Diaz juga dibawa untuk diinterogasi.
Diaz memberi tahu polisi tentang insiden yang melibatkan anaknya yang berusia enam tahun yang terjadi beberapa minggu sebelumnya.
Dia mengatakan kepada polisi bahwa Martinez memukul anak-anak dengan tangan dan ikat pinggangnya dan menggunakan benda-benda plastik beberapa kali.
Petugas menemukan bahwa Martinez juga menghukum anak-anak dengan menempatkan mereka di lemari dan mengunci mereka dengan sekrup. Diaz mengaku pernah memasukkan anak-anak ke dalam kabinet tetapi mengatakan Martinez menguncinya.
