Orang tua dari remaja yang terbunuh memohon kepada anak-anak untuk berhenti membagikan foto putranya di Snapchat dan Whatsapp.
Loui Phillips (15) tewas ditikam oleh Kyle Pickles yang berusia 17 tahun saat dia bersepeda di Barnsley, South Yorkshire, pada Agustus tahun lalu.
Pickles, yang belum pernah bertemu Loui sebelumnya, menikam remaja itu di dada dengan pisau dapur dengan kekuatan sedemikian rupa sehingga bilahnya putus.
Phillips meninggal empat hari kemudian pada 12 Agustus.
Terungkap bahwa foto jenazah Philips di peti mati beredar di Snapchat dan WhatsApp, membuat hati keluarganya hancur.
Jaksa Jonathan Sandiford QC mengatakan bahwa Pickles mengancam anak laki-laki mana pun yang berhubungan dengan seorang gadis yang disukanya.
Pickles, dari Kirkstall Road, Barnsley, dipenjara seumur hidup dengan hukuman minimal 17 tahun setelah mengaku bersalah atas pembunuhan.