Tim Basarnas kembali menemukan satu korban kebakaran kapal KLM Samudera Indah pembawa sagu di Perairan Desa Melai, Kecamatan Rangsang Barat, Kepulauan Meranti.
Tercatat sebanyak 2 korban yang hilang sudah ditemukan dalam keadaan meninggal.
“Tim SAR gabungan berhasil menemukan korban kapal terbakar atas nama Deddy Trisnawan dengan jarak 7,59 Nm dari LKP. Untuk korban diserahkan kepada pihak keluarga,” ujar Kepala Basarnas Pekanbaru, M Ishak, Senin (21/2/2022)
Ishak menyebutkan, dengan ditemukannya seluruh korban, maka pencarian korban kapal pembawa sagu dan arang bakau yang terbakar di laut Perairan Kepulauan Meranti selesai dan ditutup.
“Kapal pembawa sagu yang terbakar itu berpenumpang 8 orang. Korban selamat 6 orang, sedangkan yang meninggal dunia 2 orang,”katanya melansir dari Riauaktual.
Untuk identitas korban yang selamat bernama Amir Hidayat sebagai nahkoda serta 5 anak buah kapal (ABK) M Syahril, Afis Efendi, M Sukiran, Abdul Jalil, M Fadli Saputra.
Sedangkan korban meninggal dunia Deddy Trisnawan sebagai KKM, dan Zakaria sebagai ABK.
Untuk diketahui, KLM Samudera Indah terbakar, Rabu (15/2/2022) sekitar pukul 01.00 Wib di Perairan Desa Melai, Kepulauan Meranti.
Kebakaran terjadi saat kapal berangkat dari Selat Panjang, Kabupaten Kepulauan Meranti dengan tujuan Batu Pahat, Malaysia. Kapal itu mengangkut 84 ton arang bakau dan 50 ton tepung sagu.
