Seekor Buaya berbobot 700 kilogram dengan panjang 5 meter lebar 88/90 yang sempat meresahkan warga di Desa Sungai Piyai Kecamatan Kuala Indrahiri ( Kuindra ) akhirnya berhasil di evakuasi Tim Damkar Inhil. Minggu (20/2/2022)
Keberhasilan ini tidak luput dari koordinasi dengan pimpinan daerah bupati Inhil yang sudah mendukung kegiatan yang bersifat non bencana alam.
Dalam mengevakuasi buaya tersebut. Tim Damkar Inhil sendiri menurunkan petugas TRC DPKP Inhil 11 dan tim medis 2 orang dan publikasi 1 orang.
Kadis Damkar Inhil Drs H Eddiwan Shasby MM mengatakan bahwa dalam mengevakuasi buaya tersebut tim Damkar Inhil sendiri menurunkan petugas TRC DPKP Inhil 11 dan tim medis 2 orang dan publikasi 1 orang.
“Setelah mendapatkan laporan. Tim TRC DPKP Inhil pada pukul 09:00 WIB berangkat menuju lokasi dan pukul 11 tim sudah berhasil mengamankan Buaya tersebut dan jam 5 Buaya sudah berhasil di evakuasi ke kantor Damkar Inhil ” terang Kadis
Untuk saat ini, Buaya tersebut sudah diamankan di kantor Damkar Inhil dan akan berkoordinasi dengan BPKSDA Riau untuk tindaklanjut Buaya tersebut.
Sementara itu, Bupati Inhil HM Wardan memberikan apresiasi kepada Dinas Pemadam Kebakaran dan penyelamatan (DPKP) Inhil terlah berhasil mengevakuasi Buaya berbobot 700 kilogram yang sudah meresahkan masyarakat di Desa Sungai Piyai kecamatan Kuala Indragiri (Kuindra).
” Kita menghimbau kepada masyarakat agar jangan lengah terhadap buaya yang sering terjadi bersengketa dengan manusia, saat turun ke sungai betul-betul diperhatikan sekeliling dan cepat juga melaporkan ke pihak desa maupun damkar apabila melihat buaya sehingga dapat dilakukan langkah-langkah cepat tanggap,”ujarnya melansir dari Riauterkini
Diketahui sebelumnya buaya tesebut telah menyerang wanita, Nurlela salah seorang Warga Sungai Lundu RT/ 01 RW /01 Dusun 1 Tok Maroy. Dimana Nurlela sempat terseret oleh buaya ketika mengambil air di Sungai.
Namun Nurlela sempat melakukan perlawanan dan terluka dengan 24 jahitan luka di bagian punggung bagian tangan dan di bagian kaki.