Manajer perusahaan swasta berinisial EJZ (32) yang tewas di dalam mobil di parkiran sebuah apartemen Kelapa Gading, Jakarta Utara diduga melakukan aksi bunuh diri .
Ini berdasarkan fakta di lapangan yang diselidiki Unit Reskrim Polsek Kelapa Gading. Kapolsek Kelapa Gading Kompol Rio Mikael Tobing mengatakan, pria berinisial EJZ diduga tewas di dalam mobilnya karena bunuh diri.
“Hingga saat ini, berdasarkan fakta-fakta yang kami temukan tidak ada indikasi bahwa korban dibunuh oleh seseorang ataupun ada keterlibatan orang lain dalam proses pada saat korban tewas,”katanya melansir dari Sindonews. Jumat (25/3/2022).
Berdasarkan hasil visum terkini, tidak ada luka lain yang ditemukan dari tubuh EZJ selain di lehernya. Hal ini didukung penemuan sebuah pisau tidak jauh dari yang bersangkutan.
“Penyidik kami menyimpulkan korban diduga kuat bunuh diri dan dari hasil visum et repertum RSCM bahwa korban tidak memiliki luka lain selain luka tusuk sayatan kurang lebih 3-5 cm di leher bagian tengah,” jelasnya.
Menurut dia, korban memiliki masalah dengan rekan kerjanya di kantor sehingga mengalami depresi. Polisi juga telah mendalami keterangan saksi dari keluarga. Menurut cerita dari istri EZJ berinisial KAL (33) bahwa sebelumnya sang suami memang pernah mengutarakan akan berniat bunuh diri karena depresi yang dialami.
“Kami mendapatkan informasi berdasarkan pemeriksaan keluarga bahwa korban sempat merencanakan bunuh diri. Dan sempat beberapa kali mengalami depresi,”kata Rio.