Wanita Texas yang terancam hukuman mati atas pembunuhan putrinya yang berusia 2 tahun sedang mencari grasi dan dukungan publik.
Melissa Lucio (53) akan dieksekusi pada 27 April. Dia dijatuhi hukuman mati pada 2008 setelah pengadilan menemukan putrinya, Mariah, menderita kekerasan fisik dan meninggal karenanya.
Tetapi Lucio dan pengacaranya mengatakan kematian balita itu adalah kecelakaan yang disebabkan oleh cedera yang tidak terdiagnosis yang diderita Mariah setelah jatuh dari tangga dua hari sebelumnya.
Pada 22 Maret, pengacara Lucio mengajukan petisi grasi ke Texas Board of Pardons and Paroles, dengan alasan bahwa bukti baru menunjukkan kematian Mariah tidak disengaja dan disebabkan oleh luka dalam yang tak terlihat.
Tiga minggu sebelum tanggal eksekusi yang dijadwalkan, kasus Lucio semakin menarik perhatian, dari juri yang telah mempertimbangkan kembali putusan mereka hingga sekelompok anggota parlemen bipartisan yang telah mendesak pemberian grasi.
Juri Johnny Galvan Jr. menyatakan bahwa dia merasa tertekan untuk menjatuhkan hukuman mati kepada Lucio, menyerukan Gubernur Greg Abbott untuk memberikan grasi.
