News24xx.com – Pemerintah Jepang diperkirakan akan menolak Presiden Rusia Vladimir Putin sebagai tamu di pemakaman Mantan Perdana Menteri Shinzo Abe.
Melansir dari Media Asal Jepang, Nikkei, Minggu, 24 Juli 2022, Putin datang pada musim gugur ini jika dia ingin hadir.
Putin telah menjadi sasaran embargo sebagai karena telah memerintahkan invasi ke Ukaina. Banyak negara tak menerima kehadirannya.
Presiden Putin sudah mengirimkan sepucuk pesan belasungkawa tak lama setelah mantan Perdana Menteri Abe tertembak dan tewas pada 8 Juli 2022.
Putin menyebutnya sebagai negarawan luar biasa yang mencapai banyak hal dalam pengembangan hubungan baik antara negara-negara di dunia.
Tidak jelas apakah Putin telah menyatakan keinginannya untuk menghadiri acara pemakaman Abe, yang dilaporkan direncanakan pada 27 September 2022.
Abe akan dikebumikan di area pemakaman Nippon Budokan, Ibu Kota Tokyo.
Abe dan Putin pernah menggelar sejumlah pertemuan tingkat tinggi selama Abe memimpin Negeri Sakura tersebut.
Dalam kepemimpinannya, Abe memprioritaskan upaya untuk menyelesaikan kebuntuan yang telah berlangsung selama beberapa dekade di pulau-pulau utara yang telah menghalangi perjanjian damai resmi Perang Dunia II antara Rusia dan Jepang.
Secara terpisah, Menteri Luar Negeri Jepang Yoshimasa Hayashi mengatakan pada wartawan pada Jumat, 22 Juli 2022, kalau Jepang akan mengabarkan pada Taiwan lokasi dan waktu acara pemakaman Abe.
Jadwal penguburan Abe akan diinformasikan ke negara-negara, yang Jepang punya hubungan diplomatik.
Organisasi-organisasi internasional dan wilayah, seperti Taiwan, juga akan dikabarkan perihal acara pemakaman Abe ini.
Taiwan sebelumnya sudah mengirimkan ucapan belasungkawa ke Jepang atas kematian Abe.
Pada akhir pekan lalu, Wakil Presiden Taiwan William Lai melakukan perjalanan ke Jepang untuk menghadiri pemakaman pribadi Abe. Kementerian Luar Negeri Jepang mengatakan ini adalah kunjungan pribadi. ***