Jaringan kabel internet yang semrawut dan mengganggu estetika banyak ditemuai di Kota-kota Indonesia. Sedangkan di Tangerang Selatan (Tangsel) akan ditata keberadaannya. Langkah ini menyusul dijadikannya Tangsel sebagai kota percontohan layanan 5G.
Wali Kota Tangsel Benyamin Davnie menyarankan tidak segan untuk memotong jaringan kabel internet yang tidak rapi. “Sekarang justru saya lagi punya program, beberapa kabel yang itu sudah langsung kita potong saja, di daerah Ciputat kalau tidak salah, tapi itu setelah peringatan dulu ke si pemilik,” tulis di kawasan Serpong, Tangerang Selatan, Selasa (2/8).
Dia menegaskan, program penataan kabel jaringan internet itu termasuk mengatur tentang kabel udara di tanah. Jika kabel yang ditanam, kota akan terlihat lebih rapi.
Benyamin juga menjelaskan, penanaman kabel jaringan internet dilakukan secara bertahap. Sebab, ada beberapa jalur komunikasi yang harus ditempuh, sebelum sebelum kabel internet.
“Kami sekarang lagi punya kabel fiber optik kami tanam di bawah (tanah). Bertahap karena program ini enggak sederhana,” jelas dia.
Penyedia Diminta Rapikan Kabel
Wali Kota berharap keberadaan jaringan kabel internet membuat kegiatan dan bisnis di Tangsel semakin semarak. Dia juga memastikan kehadiran sejumlah investor untuk membenamkan modal bisnisnya di Tangsel ketika Tangsel, semakin tertata.
“Prinsipnya akan kami tambah terus, karena lebih banyak investasi. Kami akan tambah, prinsipnya nanti di seluruh ruas jalan di Tangsel, pengennya kayak gitu tapi bertahap,” tegas dia.
Dia meminta para pelaku usaha jaringan internet yang mengambil untung dari aktifitas bisnis di Tangsel, untuk mematuhi segala aturan dan ketentuan yang ditetapkan. Dia juga mengancam akan menindak tegas tindakan nakal, yang enggan mengikuti aturan daerah.
“Saya minta diurusi sama pemilik kabelnya, jangan sampai saya gunting. Kalau nanti saya gunting saja,” tegasnya.
“Artinya para provider itu turunin orang deh untuk ngecek rutin, dibenerin lagi. Jangan sampai ditegur dulu apalagi harus saya gunting nanti,” katanya. (sumber-Merdeka.com)
