Beredar kabar Kapodla Metro Jaya Irjen Fadil Imran Diperiksa Timsus terkait kematian Brigadir J. Kadiv Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo membantah informasi pemeriksaan dilakukan terhadap Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran terkait kasus Brigadir Yoshua Hutabarat atau Brigadir J. Dedi menyebut belum ada kabar dari timsus Polri terkait hal tersebut. “Sampai dengan hari ini belum ada informasi dari timsus (Tim Khusus),” kata Dedi seperti dilansir dari detikNews, Minggu (21/8/2022).
Dedi menjawab isu Fadil Imran telah diperiksa. Dedi juga menepis kabar yang tersebar soal Kapolda Jawa Timur Irjen Nico Afinta dan Kapolda Sumatera Utara Irjen RZ Panca Putra Simanjuntak juga ikut diperiksa terkait kasus Brigadir J. “Iya, tidak ada info (soal pemeriksaan mereka) dan sama-sama nunggu,” jelas Dedi.
Sehingga Dedi meminta masyarakat agar tidak gampang mempercayai informasi yang tidak bisa dipertanggngjawabkan kebenarannya. Dia juga memastikan Polri sampai dengan saat ini masih terus berkomitmen mengusut perkara penembakan Brigadir J dengan profesional, akuntabel, dan transparan.
“Tim khusus terus bekerja. Mohon sabar dan dukungannya. Komitmen kami sejak awal mengusut perkara ini sampai tuntas dengan mengedepankan pendekatan Scientific Crime Investigation,” tuturnya.
Dedi sebelumnya telah menegaskan Polri fokus untuk menuntaskan kasus pembunuhan berencana Brigadir J, khususnya terkait dengan pembuktian pasal yang sudah diterapkan.
“Timsus saat ini fokus untuk pembuktian pasal yang sudah diterapkan adalah 340 subsider 338 juncto 55 dan 56, fokus di situ. Pembuktian secara materiil baik secara formil,” kata Dedi di Jakarta, Kamis (18/8).
Dedi mengatakan Timsus fokus untuk membuktikan perkara tersebut secara formil maupun materiil sehingga dapat segera dilimpahkan ke jaksa penuntut umum (JPU). (sumber-Detik.com)
