NEWS24XX.COM – Sedikitnya 65 orang tewas setelah gempa kuat mengguncang provinsi Sichuan di barat daya China pada Senin.
Gempa berkekuatan 6,6 melanda sekitar 43 kilometer tenggara kota Kangding di provinsi Sichuan pada kedalaman 10 kilometer.
Gempa kuat terasa hingga ke provinsi Shaanxi dan Guizhou, ratusan kilometer jauhnya.
Menurut media pemerintah China, hampir 250 orang dirawat karena cedera akibat bencana itu, dan puluhan lainnya terluka parah.
Media pemerintah melaporkan bahwa operasi pencarian dan penyelamatan sedang berlangsung dengan para ahli yang bekerja untuk mengambil lebih dari 200 orang yang terdampar di zona gempa.
Pihak berwenang juga berusaha memulihkan layanan telekomunikasi dan listrik dan utilitas air, serta mengirimkan pasokan makanan kepada penduduk yang terkena dampak gempa berkekuatan 6,8 skala Richter, media pemerintah melaporkan.
Sebagai akibatnya, Administrasi Meteorologi China mengeluarkan peringatan bahwa daerah-daerah yang dilanda gempa akan mengalami “curah hujan yang signifikan” hingga Kamis, 8 September 2022.
Departemen tersebut juga mengatakan bahwa tanah longsor dapat menghambat pekerjaan penyelamatan.
Setidaknya satu kota mengalami “kerusakan parah” dari tanah longsor yang dipicu oleh gempa, CCTV melaporkan.
“Sebelum jam 5, saya mendengar suara gemuruh. Rumah itu bergetar hebat sehingga saya langsung terbangun,” kata seorang wanita bermarga Zheng dari Kabupaten Lu di Sichuan kepada Beijing News.
“Rumah kakak saya ambruk. Rumahnya sudah lama dibangun lebih dari 10 tahun yang lalu. Rumah saya baru dibangun, jadi situasinya lebih baik.”