Tak ada yang bisa menduga kapan datangnya kematian. Namun ada banyak hal yang dikaitkan dengan tanda-tanda kematian yang terlihat.
Terkadang, tanda-tanda bahwa seseorang sedang sekarat dapat dikenali dengan bagaimana mereka menyesuaikan diri dengan perubahan fisik, mental, dan emosional yang merupakan bagian dari setiap tahap akhir kehidupan.
Tanda-tanda kematian ini tentunya masih mendapat berbagai perdebatan lantaran sulit dibuktikan secara ilmiah.
Melansir berbagai sumber, berikut 8 hal yang disebut-sebut sebagai tanda kematian atau ajal sudah dekat.
1. Lebih sering tidur
Beberapa bulan sebelum meninggal dunia, orang yang sekarat mungkin mulai tidur lebih sering dari biasanya. Saat mendekati kematian, metabolisme tubuh menurun. Tanpa pasokan energi alami yang stabil, seseorang akan mudah menjadi letih, mengutip Healthline.
Biarkan mereka tidur dan bantu mereka menemukan tempat yang nyaman untuk beristirahat. Bantu mereka untuk bangun dari tempat tidur sehingga mereka tidak mengalami luka.
2. Makan dan minum lebih sedikit
Saat seseorang mendekati kematian, mereka menjadi kurang aktif. Mengutip Medical News Today, hal ini berarti tubuh mereka membutuhkan lebih sedikit energi daripada sebelumnya.
Mereka berhenti makan atau minum sebanyak-banyaknya, karena nafsu makan mereka berangsur-angsur berkurang.
3. Tidak mau berbaur
Bukan hal yang aneh bagi orang yang mendekati ajal untuk perlahan menarik diri dari aktivitas dan orang yang mereka cintai.
Hal ini adalah refleksi alami dari perubahan energi, serta keinginan untuk melindungi hari dan jam terakhir mereka.
4. Perubahan pada tanda vital
Tekanan darah menurun ketika mendekati kematian. Perubahan pernapasan menjadi lebih jelas, dan detak jantung menjadi tidak teratur dan sulit dideteksi. Saat tekanan darah turun, ginjal juga akan berhenti bekerja. Urine menjadi berwarna cokelat atau cokelat karat.
5. Buang air lebih sedikit
Dikarenakan orang yang mendekati ajal makan dan minum lebih sedikit, frekuensi buang air besar mungkin berkurang. Mereka mungkin lebih jarang membuang limbah padat. Mereka juga mungkin lebih jarang buang air kecil.
Ketika mereka berhenti makan dan minum, mereka mungkin tidak perlu lagi menggunakan toilet. Bicarakan dengan dokter jika hal ini terjadi pada orang yang Anda sayangi.
6. Suhu tubuh menurun
Pada hari-hari sebelum seseorang meninggal dunia, sirkulasinya berkurang sehingga darah terfokus pada organ dalam. Hal ini berarti sangat sedikit darah yang masih mengalir ke tangan, kaki, atau kaki mereka.
Berkurangnya sirkulasi dapat berarti kulit orang yang sekarat akan terasa dingin saat disentuh. Kulit mereka mungkin juga terlihat pucat atau berbintik-bintik dengan bercak biru dan ungu.
7. Otot melemah
Pada hari-hari menjelang kematian seseorang, otot-otot mereka mungkin menjadi lemah. Otot yang lemah berarti orang tersebut tersebut mungkin tidak dapat melakukan tugas-tugas kecil yang sebelumnya dapat mereka lakukan.
Jika hal ini terjadi pada orang yang disayang, Anda dapat membantunya bergerak seperti mengangkat barang atau membalik diri mereka di tempat tidur.
8. Sering linglung
Ketika seseorang mendekati ajal, otaknya masih sangat aktif. Namun, mereka kadang-kadang menjadi bingung atau tidak koheren. Ini mungkin terjadi jika mereka kehilangan jejak tentang apa yang terjadi di sekitar mereka.
Jika ini terjadi, Anda harus memastikan untuk terus berbicara dengan mereka yang sedang linglung. Tujuannya untuk menyadarkan orang tersebut akan apa yang terjadi di sekitarnya saat ini dan di sini.
Itulah 8 hal yang sering dipercayai jadi tanda-tanda kematian atau ajal sudah dekat, namun kebenarannya masih sulit dibuktikan secara ilmiah. Delapan hal tersebut juga kerap terjadi pada orang yang memiliki kondisi medis tertentu dan tak berarti kematian. Jadi percayakah Anda?(sumber: CNNIndonesia.com)