Bau ketiak yang menyengat memang cukup mengganggu apalagi jika sampai tercium oleh orang lain. Meski problem ini sangat sepele, tetapi bau ketiak bisa sangat menurunkan percaya diri.
Penyebab ketiak jadi bau menyengat bisa dipengaruhi banyak faktor, salah satu pemicunya adalah keringat. Lantas bagaimana cara agar ketiak tidak bau?
Penyebab Ketiak Bau
Ketiak bau terjadi karena pertumbuhan bakteri di kulit yang bercampur keringat. Kondisi ini ditandai dengan ketiak basah karena menghasilkan cairan berlebih.
Saat ketiak berkeringat, cairan tersebut mengandung protein dan lemak dari dalam tubuh. Oleh karena itu, aromanya berbeda dari keringat biasa.
Adapun faktor lain penyebab ketiak menjadi bau, di antaranya:
· Mengonsumsi makanan dan minuman pemicu bau badan
Buncis, kembang kol, brokoli dan aneka bawang-bawangan termasuk makanan yang menyebabkan bau ketiak.
Di dalam makanan-makanan tersebut mengandung zat allicin dan belerang yang dapat memengaruhi aroma keringat dan bau mulut.
Begitu juga minuman beralkohol. Saat alkohol masuk ke dalam tubuh, cairan tersebut diproses menjadi asam asetat yang membuat keringat dan urine jadi bau.
· Mengonsumsi obat-obatan tertentu
Selain makanan dan minuman, obat-obatan antibiotik atau antidepresan juga memicu bau ketiak.
Ketika obatnya diminum, zat di dalamnya memengaruhi metabolisme sehingga jumlah keringat dari kelenjar apokrin jadi banyak dan menghasilkan bau tidak sedap.
· Tidak menjaga kebersihan ketiak
Rambut ketiak dibiarkan lebat, malas bercukur, atau tidak mengeringkan ketiak basah, termasuk faktor lain yang membuat bau.
Hal itu rentan membuat mikroorganisme di ketiak jadi berkembang biak karena didukung oleh kondisi lembap.
Di samping itu, kulit ketiak yang dipenuhi rambut cenderung lebih sulit dibersihkan. Apabila Anda memiliki banyak rambut ketiak dan bermasalah dengan bau, pertimbangkan untuk waxing atau mencukur.
· Hiperhidrosis
Penyebab lain ketiak bau adalah penyakit hiperhidrosis. Kondisi ini membuat penderitanya memproduksi keringat berlebihan tanpa sebab.
Volume keringat yang dikeluarkan tubuhnya tidak normal, meski orang tersebut berada di suhu dingin bahkan tidak sedang melakukan aktivitas berat seperti berolahraga.
Cara Menghilangkan Ketiak Bau
Lalu bagaimana cara agar ketiak tidak bau? Dilansir dari Healthline, berikut cara mengatasinya.
1. Memakai antiperspiran
Antiperspiran membantu mengurangi jumlah keringat yang dihasilkan, dengan memblokir sementara pori-pori yang mengeluarkan keringat.
Semakin sedikit keringat muncul ke permukaan kulit, semakin sedikit pula bau yang dihasilkan. Anda dapat menggunakan antiperspiran setelah mandi ataupun digunakan sebelum tidur.
2. Memakai deodoran
Deodoran bisa meminimalkan bau tidak sedap dari bakteri keringat. Berbeda dengan antiperspiran, penggunaan deodoran tidak dapat menghentikan produksi keringat itu sendiri.
Pastikan Anda memakai deodoran setelah mandi dan saat ketiak benar-benar kering. Selain itu, pilih produk deodoran dengan bahan-bahan terbaik untuk kulit yang tidak memicu iritasi.
3. Rutin membersihkan ketiak
Bulu ketiak yang lebat menjadi sarang pertumbuhan bakteri penyebab bau. Anda bisa mencukur rambut ketiak kapan saja, tidak harus menunggu sampai lebat.
Selain mencukur, Anda bisa mencoba waxing atau melakukan hair removal underarm supaya pertumbuhan rambut ketiak lebih lambat dan terhindar dari bau ketiak.
4. Botox
Suntik botox lebih dikenal untuk perawatan kulit wajah. Tapi, suntik botox ini boleh ditujukan untuk kelenjar keringat supaya mengurangi volume keringat berlebih penyebab bau.
Meski bisa mengencangkan pori-pori kulit ketiak, perawatan suntik botox harus dilakukan berulang sampai mendapat hasil yang maksimal.
5. Mandi setiap hari
Salah satu cara menjaga kebersihan tubuh dari kuman dan bakteri adalah mandi. Pastikan Anda mandi setiap hari, minimal satu kali terutama setelah beraktivitas.
Jika tidak mandi, bakteri keringat di tubuh rentan berkembang biak. Efek buruknya tidak sebatas bau ketiak, melainkan muncul jamur penyebab penyakit kulit.
6. Memakai pakaian longgar
Ilustrasi. Cara agar ketiak tidak bau dengan mengenakan pakaian longgar dan dapat menyerap keringat (Foto: iStockphoto/Halfpoint)
Saat beraktivitas di luar ruangan, hindari memakai pakaian ketat dan tebal yang tidak menyerap keringat. Terutama jika sedang musim panas.
Pastikan Anda memakai pakaian longgar yang nyaman, seperti berbahan cotton combed, katun, atau katun Jepang. Bahan kain tersebut dapat lebih mudah menyerap air atau keringat dan menguapkannya ke udara.
7. Menjaga asupan makanan
Makanan dan minuman yang masuk ke tubuh dapat memengaruhi bau badan. Selain bawang-bawangan, makanan yang membuat Anda lebih banyak berkeringat seperti cabai atau makanan pedas lainnya, juga dapat menyebabkan bau ketiak.
Mulai sekarang, cobalah mengonsumsi makanan bernutrisi yang tinggi serat, buah sitrus, teh herbal, supaya bebas bau ketiak serta tubuh lebih segar.
Itulah penyebab bau ketiak dan cara agar ketiak tidak bau yang bisa Anda coba. (sumber: cnnindonesia.com)