Pandangan menjadi kabur akibat asap pembakaran ilalang, menyebabkan Kecelakaan beruntun melibatkan 13 mobil terjadi di Km 253 ruas Tol Pejagan-Pemalang, Kabupaten Brebes, Minggu (19/9), menyebabkan satu orang tewas. Korban meninggal dunia diidentifikasi sebagai Ananda Muhammad Singgih Adika, yang merupakan putra bungsu Jaksa Agung Muda Intelijen (Jamintel) Amir Yanto.
Kepala Pusat Penerangan Hukum Kejaksaan Agung (Kapuspenkum Kejagung) Ketut Sumedana membenarkan putra bungsu Amir Yanto meninggal dunia dalam kecelakaan beruntun di Brebes, Jawa Tengah. “Benar (Putra Jamintel tewas dalam kecelakaan),” kata Ketut Sumedana kepada Antara saat dikonfirmasi di Jakarta, Senin (19/9) dini hari.
Kebenaran informasi tersebut diperoleh setelah Ketut mendatangi rumah duka di Jakarta pada Minggu malam guna memastikan kabar yang beredar di masyarakat.
Kabar meninggalnya putra bungsu Jamintel Kejagung Amir Yanto sebelumnya juga beredar lewat pesan berantai yang berbunyi “Innalilllahi Wa Innailahi Rojiun, kabar duka telah Wafat Ananda Muhammad Singgih Adika Bin Amir Yanto (Lahir: Depok, 24 Agustus 1999 – Wafat: Brebes, 18 September 2022) putra bungsu Jaksa Agung Muda Intelijen Dr Amir Yanto pada malam ini 18 September 2022 . Mohon doa Bapak dan ibu sekalian”.
Selain itu, sejumlah pejabat Adhyaksa juga menggunggah status di aplikasi obrolan instan WhatsApp yang menyampaikan rasa belasungkawa atas musibah yang dialami keluarga Jamintel Amir Yanto. Salah satunya unggahan mantan Kasipenkum DKI Jakarta Nirman Nawawi.
Dipicu Terbakarnya Ilalang
Kecelakaan beruntun terjadi sekitar pukul 14.15 WIB melibatkan 13 kendaraan. Peristiwa itu menewaskan satu orang dan belasan orang lainnya luka-luka.
Sebelumnya diberitakan, Kabid Humas Polda Jawa Tengah Kombes Iqbal Alqudussy membenarkan adanya kecelakaan itu. “Benar, terjadi laka lantas beruntun di KM 253 Tol Pejagan-Pemalang,” tutur Iqbal saat dihubungi Liputan6.com, Minggu (18/9).
Menurut Iqbal, kecelakaan beruntun terjadi gara-gara asap tebal akibat pembakaran rumput di pinggiran tol sehingga membuat jalan gelap.
“Anggota sedang evakuasi dan mendata dan korban meninggal dunia satu orang, laporan lengkap menyusul,” jelas dia. (sumber-Merdeka.com)