Warga Kelurahan Sei Pagar, Kecamatan Kampar Kiri Hilir mendadak heboh dengan ditemukan seorang wanita bersimbah darah dengan kondisi leher digorok, Rabu (5/10/2022) sekira pukul 17.00 WIB.
Korban adalah Elisah (49) warga Lingkungan Pondok Godang RT 14 RW 07, Kelurahan Sungai Pagar, Kecamatan Kampar Kiri Hilir, Kabupaten Kampar. Yang dibunuh oleh ayah kandungnya Muhammad Yahya (69) didalam rumahnya.
Dari keterangan Ayahnya ini, ia melakukan pembunuhan terhadap korban dengan cara menggorok leher korban dengan penggunakan sebilah parang.
Dari kasus ini berhasil diamankan barang bukti berupa sebilah perang dan sarung parang warna orange.
Awal mula kejadian ini ketika, Firmansyah (45) mendapatkan telphone dari ayahnya (pelaku) yang yang memberi tahu kalau kakakmu (korban) sudah mati, setelah itu Firmansyah langsung menuju kerumah tempat tinggal ayahnya yang terletak di Lingkungan Pondok Godang RT. 14 RW. 07 Kelurahan Sungai Pagar.
Sesampainya di rumah ayahnya (TKP), ia mendapati korban tergeletak didalam rumah dengan kondisi sudah meninggal dunia dengan luka sayat pada leher dan bersimbah darah.
Sementara ayahnya (pelaku) sedang berada di dekat korban, setelah itu saksi Firmansyah memberitahu ke warga dan warga melaporkan kejadian tersebut ke Piket Pelayanan Polsek Kampar Kiri Hilir.
Sekira pukul 19.00 WIB, Pelayanan Polsek Kampar Kiri Hilir mendapat laporan warga tentang penemuan mayat di Lingkungan Pondok Godang Kelurahan Sungai Pagar tersebut.
Kemudian anggota piket pelayanan Polsek Kampar Kiri Hilir langsung ke TKP dan melaksanakan oleh TKP.
Unit reskrim langsung melakukan interograsi terhadap pelaku dan awalnya pelaku tidak mengakui perbuatanya.
“Namun setelah di interogasi lebih mendalam dengan mengejar alibi pelaku, akhirnya ia mengakui perbuatannya telah melakukan pembunuhan berencana terhadap korban dengan alasan korban sering bicara kasar ke pelaku,”jelas Kapolres Kampar AKBP Didik Pryo Sambodo SIK melalui Kapolsek Kampar Kiri Hilir AKP Elva SH MH.
Ditambah Kapolsek, korban langsung di bawah ke Rumah Sakit Bhayangkara Pekanbaru untuk di Otopsi. “Saat ini kita lagi melakukan pemeriksaan beberapa orang saksi. Sedangkan pelaku dan barang bukti sudah kita amankan di Mapolsek,”tegas Elva Hendrik.