Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti mengusung tiga target besar saat berlaga di turnamen Denmark Open 2022 yang akan berlangsung pekan depan.
Apri/Fadia yang baru dipasangkan ketika Greysia Polii menjelang pensiun sudah menampilkan prestasi yang cukup gemilang dengan menjadi juara di Malaysia Open 2022 dan Singapore Open 2022. Selain itu Apri/Fadia juga menjadi runner up Indonesia Masters 2022.
Dengan prestasi tersebut, saat ini Apri/Fadia masih berada di peringkat 24 dunia. Fadia menjelaskan Denmark Open 2022 menjadi ajang baginya dan Apri untuk memijak peringkat lebih tinggi lagi.
Guna mewujudkan ambisi tersebut, Apri/Fadia pun mematok prestasi tertinggi saat tampil di Denmark Open dan French Open yang akan dilangsungkan secara berurutan.
“Kalau target tahun ini masuk ‘top fifteen’… Sekarang mau menaikkan peringkat lagi,” ucap Fadia dikutip dari Antara.
“Target juara di Eropa, tapi tidak mau muluk-muluk dan ingin fokus satu per satu pertandingan. Maunya juara di Denmark dan Prancis,” sambungnya.
Selain target naik peringkat dan menjadi juara di Benua Biru, Fadia juga mengincar kemenangan atas pasangan China Chen Qing Chen/Jia Yi Fan.
“Semua lawan pasti sulit, tapi paling penasaran sama Chen/Jia karena pola permainan kami hampir sama. Penasaran banget untuk mengalahkan mereka lagi,” ujar Fadia.
Apri/Fadia sudah melakoni tiga pertandingan menghadapi Chen/Jia dengan merebut satu kemenangan.
Pada pertemuan terakhir di Japan Open 2022, September, wakil Indonesia itu ditundukkan Chen/Jia dengan rubber game 26-24, 16-21, 14-21 pada perempat final.
Setelah tampil di Jepang, Apri/Fadia sudah menjalani latihan intensif di pelatnas Cipayung demi tampil di Denmark dan French Open.
“Latihan cukup bagus karena dari Jepang ada jeda lumayan untuk latihan. Kekurangan dari Jepang diperbaiki lagi agar siap di Denmark dan Prancis, kalau Hylo (Jerman) tidak ikut,” tukas Fadia.
Sumber : CNBC Indonesia
