News24xx
No Result
View All Result
No Result
View All Result
News24xx
No Result
View All Result
Home Health

Korban Obat Batuk Maut Bertambah, 70 Anak Gambia Meninggal

Zai by Zai
17 October 2022
in Health
0
Korban Obat Batuk Maut Bertambah, 70 Anak Gambia Meninggal
0
SHARES
3
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Gambia mengungkapkan jumlah kematian anak terkait sirup obat batuk buatan India telah meningkat menjadi 70 orang. Presiden Gambia, Adama Barrow langsung memberikan arahan terbaru pada pertemuan kabinet darurat yang diadakan pada hari Kamis untuk membahas masalah tersebut.
Dilansir Reuters, Pemerintah Gambia pada hari Jumat mengatakan jumlah kematian anak akibat cedera ginjal akut, yang diduga terkait dengan sirup obat batuk buatan India, telah meningkat menjadi 70 dari sebelumnya 66.

Sirup itu dibuat oleh Maiden Pharmaceuticals Ltd yang berbasis di New Delhi. Sejak insiden itu, salah satu pabrik Maiden di India utara ditutup karena otoritas kesehatan di sana menyelidiki kasus ini.

Pemerintah India juga telah membentuk panel yang terdiri dari empat anggota untuk mempelajari dan memberi arahan tentang rincian yang dibagikan oleh Organisasi Kesehatan Dunia (WHO). Kasus ini juga menarik perhatian WHO yang langsung memberikan peringatan global terkait obat batuk tersebut.

Sementara itu, Pemerintah Gambia juga sedang menyelidiki kematian anak-anak usai mengonsumsi obat batuk mau tersebut. Pemerintah telah membentuk komisi penyelidikan baru untuk menangani kasus ini.

Indonesia juga langsung merespon kasus ini, Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM RI) melarang seluruh produk obat sirup anak maupun dewasa menggunakan kandungan dietilen glikol (DEG) dan etilen glikol (EG). Seperti diketahui, dua bahan tersebut menjadi pemicu puluhan kasus gangguan ginjal akut misterius yang ditemukan di Gambia.

Meski begitu, BPOM RI kembali menegaskan jika empat produk obat batuk pemicu gagal ginjal akut misterius di Gambia tidak terdaftar di Indonesia.

“Hingga saat ini produk dari produsen Maiden Pharmaceutical India, tidak ada yang terdaftar di BPOM,” demikian keterangan tertulis.

Sumber : CNBC Indonesia

Tags: Korban Obat Batuk MautObat BatukObat Batuk Mematikan
Previous Post

Ini Sosok Apin BK yang Diburu Hingga LN dan Masuk Konsorsium 303

Next Post

Pelaku Narkoba di Bengkalis Ditangkap Polisi, Ini Kronologinya

Next Post
Pelaku Narkoba di Bengkalis Ditangkap Polisi, Ini Kronologinya

Pelaku Narkoba di Bengkalis Ditangkap Polisi, Ini Kronologinya

Browse by Category

  • Advertorial
  • Advertorial Indragiri Hilir
  • Advertorial Siak
  • Bengkalis
  • Business
  • Crime
  • Culture
  • Entertainment
  • Fashion
  • Food
  • Gallery
  • Health
  • Hukum
  • Indragiri Hilir
  • Indragiri Hulu
  • International
  • Kampar
  • Kuantan Singingi
  • Lifestyle
  • National
  • News
  • Opinion
  • Pekanbaru
  • Pelalawan
  • Politics
  • Riau
  • Rokan Hilir
  • Rokan Hulu
  • Siak
  • Sports
  • Tak Berkategori
  • Tour de Siak
  • Travel
  • World

Browse by Tags

Aceh bali Bengkalis Brigadir J BTS celebrity coronavirus Covid-19 crime Curanmor DPRD Riau Ferdy Sambo health india indonesia Indra Kenz inhil international jambret Kampar Korupsi KPK Kuansing narkoba national Papua Pekanbaru pembunuhan pemerkosaan pencabulan pencurian Penganiayaan Piala Dunia 2022 Polda Riau polisi Polri riau Rohil Rohul sabu siak technology Tewas TNI Viral
Logo News24xx

  • About Us
  • Akun Saya
  • Checkout
  • Contact
  • Contact Us
  • Cyber Media Guidelines
  • Home
  • Home 1
  • Home 2
  • Home 3
  • Keranjang
  • Laman Contoh
  • News24xx.com
  • News24xx.com Backup
  • Pricing
  • Redaksi
  • Toko

© 2025 JNews - Premium WordPress news & magazine theme by Jegtheme.

No Result
View All Result
  • About Us
  • Akun Saya
  • Checkout
  • Contact
  • Contact Us
  • Cyber Media Guidelines
  • Home
  • Home 1
  • Home 2
  • Home 3
  • Keranjang
  • Laman Contoh
  • News24xx.com
  • News24xx.com Backup
  • Pricing
  • Redaksi
  • Toko

© 2025 JNews - Premium WordPress news & magazine theme by Jegtheme.

Are you sure want to unlock this post?
Unlock left : 0
Are you sure want to cancel subscription?