Apakah kamu familiar dengan pemandangan penumpang yang sudah langsung berdiri ketika pesawat baru landing atau mendarat di bandara? Atau jangan-jangan kamu termasuk penumpang jenis ini?
Tidak semua penumpang pesawat melakukan kebiasaan itu, tapi memang kita tidak jarang menyaksikan fenomena tersebut. Sebagian orang memilih langsung berdiri begitu pesawat mendarat, malah ada yang antre sambil berdiri di area lorong pesawat.
Padahal, pintu keluar pesawat pun bahkan sesungguhnya belum dibuka. Selain itu, sebenarnya ada anjuran untuk tidak melakukan perilaku langsung berdiri di lorong setelah pesawat baru benar-benar mendarat.
Seperti dilansir The Travel, angka hasil survei sebesar 35 persen menunjukkan bahwa perilaku tersebut dianggap dapat mengganggu penumpang lain, serta bisa membahayakan penumpang lain.
Lalu, ruang gerak juga sempit di area tempat duduk apabila Anda berdiri. Namun, ternyata ada yang melatarbelakangi perilaku jenis penumpang seperti.
Di bawah ini 5 alasan berdasarkan sains kenapa penumpang langsung berdiri saat pesawat mendarat.
1. Penumpang Punya Fobia Ketinggian
Berdasarkan sains, salah satu alasan orang ingin segera keluar dari pesawat setelah landing, karena faktor ketidaknyamanan. Boleh jadi penumpang tersebut punya fobia ketinggian atau penerbangan.
Penumpang tersebut ingin cepat keluar dari pesawat diduga karena ingin mengatasi ketidaknyamanan emosionalnya. Orang dengan fobia penerbangan atau ketinggian tentu mesti dimaklumi.
2. Berpikir Bisa Keluar Pesawat Lebih Cepat
Penumpang jenis ini biasanya terburu-buru ingin meninggalkan pesawat karena ada urusan lain. Dia berpikir dengan langsung berdiri dan saat pesawat baru mendarat, maka dia bisa keluar pesawat lebih cepat.
Tapi, menurut sains, ternyata cara ini tidak sepenuhnya bisa berhasil. Apabila tempat duduknya di belakang, maka Anda tetap harus mengantre ketika turun pesawat.
3. Kebiasaan Buruk yang Sulit Diubah
Boleh jadi reaksi berdiri ketika pesawat baru mendarat hanya sebuah kebiasaan buruk yang sulit untuk diubah. Naluri dan mentalitas sang penumpang sudah otomatis membuat dia berperilaku seperti itu.
Penumpang jenis ini biasanya ingin melakukan sesuatu dengan tergesa-gesa, dan ini adalah kebiasaan yang buruk. Perilaku seperti ini tentu berpotensi mengganggu penumpang lainnya.
4. Badan Kaku Perlu Peregangan
Usai penerbangan, badan biasanya kaku sehingga memerlukan peregangan. Ini merupakan alasan penumpang berdiri ketika pesawat baru mendarat. Dengan berdiri, penumpang merasa fisiknya lebih baik dan agar tidak mengganggu penumpang yang masih duduk, dia melakukan peregangan di lorong pesawat.
5. Merasa Penumpang Lain Sangat Lambat
Penumpang jenis ini berdiri dan menuju lorong, padahal pesawat baru landing, karena memiliki anggapan bahwa penumpang lain sangat lambat. Ada kemungkinan lain juga penumpang ini punya jadwal pesawat yang harus dikejar, sehingga penumpang lain dianggap bisa memperlambat dia dan membenarkan perilakunya.
Sumber : CNN Indonesia