Atta Halilintar diduga terseret kasus penipuan dan penggelapan robot trading Net89. Alhasil publik figur itu dilaporkan ke Bareskrim Polri.
Terlepas dari masalah yang menimpa youtuber satu ini, ternyata ia punya Toyota Avanza bertenaga listrik. Proyek itu ia percaya pada Tomi Gunawan.
Mesin bensin mobil sejuta umat itu dilucuti dan diganti menggunakan sistem listrik dengan dua baterai yang disimpan di balik kap dengan fungsi berbeda.
Baterai pertama 80 volt bertugas menyuplai daya bakal menggerakkan motor listrik berkekuatan 20 kW. Baterai lain ukurannya lebih ringkas yaitu 12 volt dan tugasnya menyuplai area kelistrikan kendaraan.
Atta menjulukinya Avanza EV Concept Car yang menggunakan basis varian G transmisi manual produksi 2010 itu diklaim mampu bergerak hingga kecepatan maksimal 80 km per jam dan jarak tempuh 175 km dengan kondisi baterai terisi penuh.
“Dan untuk pengecasannya pakai sistem biasa itu enam jam,” kata dia.
Bodinya berubah total, hanya menyisakan gagang pintu, lubang kunci dan wiper. Untuk eksterior dilaburi cat berwarna perak. Ada lampu-lampu, spion yang mengandalkan sistem kamera.
Sisi paling menarik eksterior ada pada bagian roda yang dibuat sembunyi ke dalam bodi seperti wheel spat. Lalu di bagian roda itu terdapat LED menyala bertuliskan logo AH (Atta Halilintar).
Menurut Tomi mobil ini sudah dilengkapi sistem suspensi udara. Sehingga saat melaju, suspensi bisa dimelarkan jadi bodi terangkat dan mobil terlihat melayang. Rumah roda itu telah disesuaikan agar mobil dapat berjalan sempurna, baik dalam keadaan lurus maupun berbelok.
“Jadi ini sudah bisa, mau maju, mundur dan belok. Dan ini memang konsep permintaan Atta yang ingin mobilnya Avanza, seperti keliatan futuristik. Kan kan mobil konsep kebanyakan itu bannya sudah tidak terlihat,” ucap dia.
Interior juga mengalami ubahan, namun masih kental sekali aura Avanzanya seperti di bagian tuas rem parkir, laci dasbor, kisi-kisi AC dan desain instrument cluster.
Kendati demikian jok sudah diganti dan konfigurasinya kini hanya akan memuat empat orang, 2+2. Tomi mengakui untuk menghasilkan Avanza ramah lingkungan ini harus memakan waktu lebih dari dua bulan. Sementara biaya yang dikeluarkan lebih dari Rp200 juta.
Sumber: CNN Indonesia
