NEWS24XX.COM – Setelah Pemilik Tesla dan miliarder Elon Musk berhasil mengakuisisi perusahaan media sosial Twitter, General Motors Co pada Jumat (28 Oktober), mengumumkan bahwa mereka telah menghentikan sementara iklan di aplikasi tersebut.
Perusahaan dalam pernyataannya mengatakan, “seperti bisnis normal dengan perubahan signifikan dalam platform media, kami telah menghentikan sementara iklan berbayar kami.”
Produsen mobil terbesar AS itu menyatakan bahwa saat ini sedang bekerja dengan perusahaan media sosial untuk memahami arah platform di bawah manajemen baru.
Lebih dari 90 persen pendapatan Twitter berasal dari iklan. Beberapa biro iklan dan bisnis telah menyatakan skeptisisme dan ketakutan tentang masa depan Twitter setelah presentasi untuk pengiklan pada bulan Mei.
Tesal Inc., kompetisi bijak General Motors dipimpin oleh musk.
Pertukaran layanan pelanggan di Twitter akan berlanjut, kata pabrikan Detroit itu.
Dalam tweet surat terbuka menjelang kesepakatan, Musk mengajukan permohonan langsung kepada pengiklan. Dia berkata, “Twitter jelas tidak bisa menjadi neraka yang bebas untuk semua, di mana apa pun dapat dikatakan tanpa konsekuensi! … Twitter bercita-cita menjadi platform periklanan paling dihormati di dunia yang memperkuat merek Anda dan mengembangkan perusahaan Anda.”
Pada hari Jumat (28 Oktober), Musk mentweet bahwa Twitter sekarang akan membuat panel moderasi konten dengan pendapat yang berbeda.
***
