Arema FC menggaransi kontrak pemain tidak akan memiliki masalah setelah ditinggal Gilang Widya Pramana atau yang akrab disapa Gilang Juragan 99.
Gilang Juragan 99 mundur dari posisi Presiden Arema pada Sabtu (29/10). Kesedihan dan trauma akibat Tragedi Kanjuruhan yang menewaskan 135 orang jadi alasan pengunduran diri Gilang.
Usai Gilang mundur dari Presiden Arema, sejumlah rumor muncul, mulai dari fasilitas yang diberikan Juragan 99 hingga masa depan pemain Singo Edan.
Akan tetapi manajemen Arema menegaskan masa depan Johan Alfarizi dan kawan-kawan aman. Hal tersebut dinyatakan Komisaris Arema FC Tatang Dwi Arifianto melalui situs resmi.
“Terkait hal-hal yang berkaitan dengan hak pemain itu sudah menjadi tanggung jawab manajemen,” kata Tatang.
Garansi soal masa depan pemain itu juga disampaikan Tatang dengan meminta pemain fokus pada pemulihan mental dan kembali ke lapangan dengan mengikuti program latihan yang diberikan oleh tim pelatih.
“Yang harus dilakukan pemain saat ini adalah fokus pada pemulihan mental, karena kita tahu itu tidak mudah dan harus dilakukan bertahap melalui program latihan yang sudah disusun oleh tim pelatih,” ungkap Tatang.
Tatang menjelaskan, ke depannya Arema FC akan membentuk semacam tim task force yang beranggotakan kalangan profesional. Tim satuan tugas ini akan memberi rekomendasi revitalisasi struktur di Arema FC, termasuk dalam pengelolaan klub agar lebih profesional.
Sumber: CNN Indonesia