News24xx
No Result
View All Result
No Result
View All Result
News24xx
No Result
View All Result
Home News

Memahami Crowd Crush, Desak-desakan yang Berujung Kematian

Zai by Zai
1 November 2022
in News
0
Memahami Crowd Crush, Desak-desakan yang Berujung Kematian
0
SHARES
2
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Sedikitnya 154 orang di Itaewon, Seoul, Korea Selatan tewas akibat berdesak-desakan saat menyambut perayaan Halloween, Sabtu (29/10/2022). Dilaporkan, para korban tewas sempat mengalami henti jantung selama berada di keramaian.
Tragedi yang menewaskan ratusan orang tersebut ternyata tidak hanya terjadi di Itaewon, peristiwa serupa juga terjadi ketika adanya kerusuhan di Stadion Kanjuruhan, Malang, Jawa Timur usai laga Arema FC vs Persebaya akibat kekalahan yang dialami Arema FC, Sabtu (1/10/2022) dan menewaskan 135 orang.

Kedua tragedi maut tersebut memiliki penyebab yang sama, yaitu crowd crush atau situasi ketika orang-orang berdesakan dan terus mendorong di ruangan terbatas sehingga bisa terjadi jatuhnya kerumunan. Akibatnya, banyak orang yang sulit untuk bangun lagi dan berujung terinjak-injak.

Dalam sebuah utas Twitter pada hari kejadian, seorang pengguna yang mengaku sempat berada di kerumunan menggambarkan situasi yang terjadi di gang sempit Itaewon. Menurutnya, orang-orang “jatuh seperti kartu domino dan berteriak.”

“Saya benar-benar merasa seperti akan dihancurkan sampai mati,” kata orang itu.

Crowd crush berdampak negatif bagi tubuh. Kondisi ini bisa menyebabkan penurunan fungsi paru-paru sehingga seseorang menjadi sulit bernapas. Akibatnya, pasokan darah ikut berkurang dan dapat menurunkan kesadaran seseorang.

“Saat orang berjuang untuk bangun, lengan dan kaki terpelintir. Pasokan darah mulai berkurang ke otak,” sebut Profesor Ahli Ilmu Kerumunan dari University of Suffolk Inggris, Keith Still kepada NPR, dikutip dari Al Jazeera.

“Dibutuhkan 30 detik sebelum Anda kehilangan kesadaran dan sekitar 6 menit sebelum mengalami asfiksia kompresif. Umumnya, itu menjadi penyebab kematian yang dikaitkan. Bukan tertindih, tetapi mati lemas,” tambah Keith menjelaskan.

Salah satu insiden paling mematikan akibat crowd crush terjadi di Arab Saudi ketika lebih dari 1.400 jamaah meninggal pada Juli 1990 di dalam terowongan al-Muaissem dekat Mekah selama Idul Adha, saat Hari Raya Kurban.

Sumber : CNBC Indonesia

Tags: Crowd CrushItaewon Halloween
Previous Post

Denpom I/BB Tahan Oknum TNI yang Hajar Pengusaha Telur di Medan

Next Post

Belajar dari Itaewon, Lakukan Ini saat Insiden Henti Jantung

Next Post
Belajar dari Itaewon, Lakukan Ini saat Insiden Henti Jantung

Belajar dari Itaewon, Lakukan Ini saat Insiden Henti Jantung

Browse by Category

  • Advertorial
  • Advertorial Indragiri Hilir
  • Advertorial Siak
  • Bengkalis
  • Business
  • Crime
  • Culture
  • Entertainment
  • Fashion
  • Food
  • Gallery
  • Health
  • Hukum
  • Indragiri Hilir
  • Indragiri Hulu
  • International
  • Kampar
  • Kuantan Singingi
  • Lifestyle
  • National
  • News
  • Opinion
  • Pekanbaru
  • Pelalawan
  • Politics
  • Riau
  • Rokan Hilir
  • Rokan Hulu
  • Siak
  • Sports
  • Tak Berkategori
  • Tour de Siak
  • Travel
  • World

Browse by Tags

Aceh bali Bengkalis Brigadir J BTS celebrity coronavirus Covid-19 crime Curanmor DPRD Riau Ferdy Sambo health india indonesia Indra Kenz inhil international jambret Kampar Korupsi KPK Kuansing narkoba national Papua Pekanbaru pembunuhan pemerkosaan pencabulan pencurian Penganiayaan Piala Dunia 2022 Polda Riau polisi Polri riau Rohil Rohul sabu siak technology Tewas TNI Viral
Logo News24xx

  • About Us
  • Akun Saya
  • Checkout
  • Contact
  • Contact Us
  • Cyber Media Guidelines
  • Home
  • Home 1
  • Home 2
  • Home 3
  • Keranjang
  • Laman Contoh
  • News24xx.com
  • News24xx.com Backup
  • Pricing
  • Redaksi
  • Toko

© 2025 JNews - Premium WordPress news & magazine theme by Jegtheme.

No Result
View All Result
  • About Us
  • Akun Saya
  • Checkout
  • Contact
  • Contact Us
  • Cyber Media Guidelines
  • Home
  • Home 1
  • Home 2
  • Home 3
  • Keranjang
  • Laman Contoh
  • News24xx.com
  • News24xx.com Backup
  • Pricing
  • Redaksi
  • Toko

© 2025 JNews - Premium WordPress news & magazine theme by Jegtheme.

Are you sure want to unlock this post?
Unlock left : 0
Are you sure want to cancel subscription?