NEWS24XX.COM – Pihak berwenang Brasil mengatakan bahwa setidaknya tiga orang tewas dan beberapa lainnya luka-luka dalam insiden penembakan pada Jumat (25 November) ketika seorang pria bersenjata melepaskan tembakan ke dua sekolah di bagian tenggara negara itu.
Seperti dikutip kantor berita Luis Carlos Coutinho, walikota kota Aracruz, di negara bagian Espirito Santo, mengatakan kepada jaringan radio CBN bahwa sekelompok “penjahat menyerang sekolah pertama”.
Seorang pria menembaki beberapa guru, menewaskan dua wanita. Kelompok itu kemudian pergi ke sekolah lain, di mana pria yang sama kembali melepaskan tembakan dan membunuh seorang gadis remaja. Lebih dari 10 orang terluka di kedua sekolah.
Sesuai laporan, kejadian tersebut terjadi sekitar pukul 10.00 waktu setempat di Aracruz, sebuah kota kecil yang terletak sekitar 80 kilometer sebelah utara ibukota negara bagian Vitoria.
Awalnya, polisi setempat mengira pria bersenjata itu adalah seorang pelajar, tetapi Marcio Celante, kepala keamanan publik Espirito Santo mengatakan kepada wartawan bahwa penembak belum dikonfirmasi.
Presiden terpilih Luiz Inacio Lula da Silva mengutuk penembakan itu dan menyebutnya sebagai “tragedi yang tidak masuk akal”. Dia berkata, “Saya menyampaikan dukungan saya kepada Gubernur Casagrande dalam menyelidiki kasus ini dan menghibur masyarakat di sekitar dua sekolah yang terkena dampak.”
Setelah penembakan maut itu, Geraldo Alckmin, wakil presiden terpilih negara itu, mengungkapkan kesedihannya.
Dia menulis di Twitter: “Saya mengirimkan solidaritas saya kepada komunitas sekolah, keluarga dan teman-teman para korban. Dia lebih jauh mendesak untuk” penyelidikan cepat dan pencegahan untuk menghentikan tragedi seperti ini terjadi lagi.
***