Generasi muda saat ini memiliki cara unik dalam mengekspresikan cintanya kepada pasangan. Kebanyakan dari mereka kerap kali disebut Budak Cinta atau bucin karena lebih intens mengorbankan waktunya untuk berkomunikasi lewat chat atau video call.
Bahkan, saking bucin-nya, mereka bisa melakukan sleep call yang biasa diartikan sebagai saling menelepon atau video call hingga tertidur. Mereka kerap kali bercerita soal hari mereka atau mengobrol tentang hal acak sebelum dan sampai tertidur.
Menurut Urban Dictionary sendiri, beberapa warganet memberikan beragam definisi sleep call. Ada yang menganggap sleep call adalah ketika seseorang ketiduran di tengah perbincangan telepon atau video call dengan pasangan tapi pasangannya terus berbicara.
Sleep call biasanya dilakukan oleh pasangan yang menjalani hubungan jarak jauh atau long distance relationship (LDR), karena mereka jarang bertemu secara fisik. Namun belakangan tren ini juga dilakukan oleh pasangan yang tidak menjalani LDR.
Tujuan sleep call :
Meski terdengar berlebihan, sleep call diyakini juga memberikan beberapa manfaat, terutama bagi mereka yang menjalin hubungan romantis. Salah satunya, sleep call bisa membuat hubungan menjadi langgeng. Mengutip Detik, berikut tiga manfaat sleep call.
1. Mempererat Hubungan
Pasangan yang menjalani hubungan jarak jauh atau LDR biasanya menjadikan sleep call sebagai salah satu sarana untuk mempererat hubungan. Karena berbagai kesibukan sepanjang hari, biasanya mereka hanya bisa berkomunikasi dengan leluasa saat malam.
2. Membuat Tidur Lebih Cepat
Sleep call juga dapat membantu seseorang tidur lebih cepat. Dengan sleep call, seseorang bisa menceritakan apa yang masih membebani pikirannya pada lawan bicara (biasanya pasangan). Pikiran akan menjadi lebih tenang dan tidur pun lebih cepat dan nyenyak.
3. Mengatasi Rasa Kesepian
Selain pada pasangan, sleep call juga bisa dilakukan antara teman atau keluarga. Gunanya sleep call adalah untuk mengatasi rasa kesepian, terutama bagi mereka yang tinggal sendirian di tempat rantau dan jauh dari keluarga.
Sumber : CNBC Indonesia