NEWS24XX.COM – Australia dan Maladewa telah mengklarifikasi posisi mereka tentang partisipasi pada pertemuan Forum Wilayah Samudera Hindia yang dipimpin China, dengan menunjukkan bahwa mereka tidak hadir dalam pertemuan tersebut.
Forum Kerjasama Pembangunan Kawasan Samudera Hindia diselenggarakan oleh Badan Kerjasama Pembangunan Internasional China (CIDCA) dan pernyataan bersama pemerintah China mengklaim 19 negara berpartisipasi dalam pertemuan tersebut.
Pertemuan berlangsung di Kunming, Yunnan pada 21 November dan menurut pernyataan bersama CIDCA Indonesia, Pakistan, Myanmar, Sri Lanka, Bangladesh, Maladewa, Nepal, Afghanistan, Iran, Oman, Afrika Selatan, Kenya, Mozambik, Tanzania, Seychelles, Madagaskar , Mauritius, Djibouti, Australia berpartisipasi dalam pertemuan tersebut. India tidak diundang ke pertemuan itu.
Kementerian luar negeri Maladewa dalam sebuah pernyataan mengatakan “ingin mengklarifikasi, bahwa Pemerintah Maladewa tidak berpartisipasi” dalam Forum dan “tidak ada perwakilan resmi oleh Pemerintah Maladewa”. Pada 15 November, Maladewa memberi tahu kedutaan China di MalĂ© bahwa mereka tidak akan berpartisipasi.
Pernyataan tersebut menjelaskan bahwa “keikutsertaan oleh individu atau kelompok individu dari Maladewa, bukan merupakan perwakilan resmi oleh Pemerintah Maladewa”. Mantan Presiden Maladewa Mohammed Waheed Hassan hadir pada pertemuan tersebut, tetapi itu tidak dapat dianggap sebagai perwakilan resmi oleh negara tersebut.
Komisaris Tinggi Australia di Delhi, Barry O’Farrell juga mengeluarkan pernyataan melalui tweet. Dia berkata, “Bertentangan dengan pelaporan media, tidak ada pejabat Pemerintah Australia yang menghadiri Forum Kunming China-Samudra Hindia tentang Kerjasama Pembangunan.
“Komisaris Tinggi menyoroti bahwa Asisten Menteri Luar Negeri Australia Tim Watts menghadiri pertemuan tingkat menteri IORA atau Asosiasi Lingkar Samudra Hindia di Dhaka yang merupakan “satu-satunya forum tingkat menteri untuk Samudra Hindia”.Sementara mantan Perdana Menteri Australia Kevin Rudd hadir pada pertemuan tersebut, ia tidak dapat dianggap sebagai perwakilan resmi dari Canberra. Dapat dipahami bahwa Beijing telah mengundang Australia ke pertemuan itu, tetapi tidak hadir.
Didirikan pada tahun 2018, CIDCA adalah badan pembangunan & bantuan luar negeri Tiongkok dan dipimpin oleh Luo Zhaohui yang sebelumnya menjabat sebagai duta besar Tiongkok untuk India. Ini mendanai proyek-proyek yang terutama terkait dengan Inisiatif Sabuk dan Jalan. Sebelumnya berada di bawah kementerian perdagangan China dan sekarang berada di bawah Dewan Negara.
***