News24xx
No Result
View All Result
No Result
View All Result
News24xx
No Result
View All Result
Home Crime

Oknum Polantas Ancam Santri Wanita dengan Senpi, di Makassar Berakhir Damai

Almi Fitri by Almi Fitri
1 December 2022
in Crime, News
0
Oknum Polantas Ancam Santri Wanita dengan Senpi, di Makassar Berakhir Damai
0
SHARES
2
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Santri di Makassar ditodong dengan senpi oleh anggota Polantas. Aksi penodongan pistol yang dilakukan oleh seorang anggota Satuan Polisi Lalu Lintas Kepolisian Resor Kota Besar Makassar berinisial Brigadir A terhadap santri di Makassar, akhirnya berakhir damai.

Diketahui sebelumnya Brigadir A melakukan tindakan pengancaman menggunakan senjata api (senpi) kepada santri Pondok Pesantren Tahfidzul Qur’an Imam Al-Zuhri, Kabupaten Gowa lantaran emosi karena rumahnya dilempari batu yang diduganya dilakukan oleh para santri dari Ponpes tersebut.

Menurut pengacara dari salah satu santri, Lisa Wira Ilhami, kejadian pengancaman tersebut terjadi pada Rabu (23/11) malam. Saat itu Brigadir A datang dengan emosi yang memuncak dan marah-marah karena merasa rumahnya dilempari. “Letak Ponpes dan rumahnya berdekatan. Dia salah sangka dan mengira rumahnya dilempari oleh santri,” tuturnya.

Brigadir A pun berniat mendatangi Ponpes, namun saat di perjalanan menuju ke dalam Ponpes dirinya mendapati sejumlah santri. “Dia marah-marah angkat baju kerah salah satu santri. Bahkan sampai dia keluarkan pistol,” sebutnya.

Pihak pengurus Ponpes yang menyaksikan kejadian ini mencoba untuk menenangkan Brigadir A. Saat itu pula pihak ponpes mengajak Brigadir A untuk melihat CCTV guna memastikan siapa pelaku pelemparan. Brigadir A kala itu sempat menolak ajakan pihak pengurus ponpes dan tetap yakin jika pelaku pelemparan rumahnya adalah santri. “Dibukakan CCTV itu dan ternyata memang bukan santri yang melempar rumahnya,” beber dia.

Dengan terjadinya peristiwa ini, Lisa sangat menyayangkan sikap Brigadir A yang tidak kunjung memiliki itikad baik untuk meminta maaf kepada para santri dan juga pengurus ponpes usai kejadian tersebut. Karena itulah dia melaporkan Brigadir A ke Propam. “Tidak ada itikad baiknya terhadap Ponpes maupun santri,” ucapnya.

Akibat dari perbuatannya tersebut, Brigadir A sempat diperiksa Propam Polrestabes Makassar. Hal ini disampaikan oleh Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Kepolisian Daerah Sulawesi Selatan, Komisaris Besar Komang Suartana.

“Sudah diperiksa Propam terkait kasus itu. Saat ini statusnya masih terperiksa,” kata Komang kepada wartawan, Senin (28/11).

Mantan Kabid Humas Polda Nusa Tenggara Barat ini menjelaskan jika Brigadir A akan menjalani sidang disiplin di Propam. Meski demikian, Komang belum mengetahui pasti jadwal pasti sidang disiplin Brigadir A. “Mungkin pekan ini disidang. Kalau terbukti bersalah pasti ada sanksinya,” ucapnya.

Beberapa hari usai dilakukannya serangkaian pemeriksaan terhadap kejadian itu, aksi yang dilakukan oleh Brigadir A dipastikan tidak masuk unsur pidana. Hal ini lantaran sudah dilakukannya mediasi antara Brigadir A dan pengurus Ponpes paska kejadian tersebut.

Menurut Komang, kejadian ini sudah diselesaikan dengan jalan mediasi antara Brigadir A dengan pihak ponpes. Komang juga menyebut bahwa brigadir A sudah mengajukan permohonan ke pengurus ponpes sehingga tidak masuk dalam pidana umum.

“Update yang terkini, itu sudah dilakukan mediasi, permohonan maaf antara pengelola ponpes dengan saudara A. Motifnya, kesalahpahaman,” kata Komang, Rabu (30/11).

Di sisi lain Komang menegaskan jika pistol yang sempat digunakan Brigadir A untuk menodong santri sudah ditarik dan diamankan. Namun demikian, nantinya Brigadir A harus kembali menjalani sidang disiplin.

“Senpi sudah ditarik dan diamankan. Apabila nanti yg bersangkutan sudah divonis di sidang disiplin dan mengajukan senpi itu menjadi catatan Provos,” ucapnya. (sumber-Merdeka.com)

Previous Post

Dimarahi Pacaran Nonton Film Porno, Anak SMP Malah Laporkan Ibunya ke Polisi

Next Post

Zulhas Disebut Ikut Tititpkan Keponakan pada Rektor Unila

Next Post
Terkait Kasus Suap Pegawai BPK, KPK Geledah Rumah Ketua DPRD Sulsel

Zulhas Disebut Ikut Tititpkan Keponakan pada Rektor Unila

Browse by Category

  • Advertorial
  • Advertorial Indragiri Hilir
  • Advertorial Siak
  • Bengkalis
  • Business
  • Crime
  • Culture
  • Entertainment
  • Fashion
  • Food
  • Gallery
  • Health
  • Hukum
  • Indragiri Hilir
  • Indragiri Hulu
  • International
  • Kampar
  • Kuantan Singingi
  • Lifestyle
  • National
  • News
  • Opinion
  • Pekanbaru
  • Pelalawan
  • Politics
  • Riau
  • Rokan Hilir
  • Rokan Hulu
  • Siak
  • Sports
  • Tak Berkategori
  • Tour de Siak
  • Travel
  • World

Browse by Tags

Aceh bali Bengkalis Brigadir J BTS celebrity coronavirus Covid-19 crime Curanmor DPRD Riau Ferdy Sambo health india indonesia Indra Kenz inhil international jambret Kampar Korupsi KPK Kuansing narkoba national Papua Pekanbaru pembunuhan pemerkosaan pencabulan pencurian Penganiayaan Piala Dunia 2022 Polda Riau polisi Polri riau Rohil Rohul sabu siak technology Tewas TNI Viral
Logo News24xx

  • About Us
  • Akun Saya
  • Checkout
  • Contact
  • Contact Us
  • Cyber Media Guidelines
  • Home
  • Home 1
  • Home 2
  • Home 3
  • Keranjang
  • Laman Contoh
  • News24xx.com
  • News24xx.com Backup
  • Pricing
  • Redaksi
  • Toko

© 2025 JNews - Premium WordPress news & magazine theme by Jegtheme.

No Result
View All Result
  • About Us
  • Akun Saya
  • Checkout
  • Contact
  • Contact Us
  • Cyber Media Guidelines
  • Home
  • Home 1
  • Home 2
  • Home 3
  • Keranjang
  • Laman Contoh
  • News24xx.com
  • News24xx.com Backup
  • Pricing
  • Redaksi
  • Toko

© 2025 JNews - Premium WordPress news & magazine theme by Jegtheme.

Are you sure want to unlock this post?
Unlock left : 0
Are you sure want to cancel subscription?