NEWS24XX.COM – Dua tahun vakum di film layar lebar, Marsha Aruan kembali lewat film bergenre romantic comedy, Nagih Janji Cinta. Ia berperan sebagai Ajeng, seorang mahasiswi yang berasal dari keluarga ningrat Jawa.
Peran tersebu membuat Marsha yang notabene berdarah Batak mendadak alim saat harus berakting dengan aksen Jawa khas Solo. Gadis kelahiran 24 Oktober 1996 itu pun harus berusaha ekstar untuk maksimal dalam aktingnya.
“Ajeng itu karakternya seperti putri Solo yang kalem, pendiam. Beda banget karakternya sama aku, yang kalau ngomong suaranya lebih besar. Jadi di film ini aku ngomongnya harus pelan-pelan, pakai logat Jawa juga, jadi harus belajar,” kata Marsha Aruan saat konferensi pers di kawasan Setiabudi, Jakarta Selatan, Kamis, 1 Desember.
Tidak hanya cara bicara, Marsha juga memperdalam karakternya dengan mempelajari kebudayaan Jawa itu sendiri. Pasalnya, film Nagih Janji Cinta tidak hanya berbicara mengenai kisah percintaan, namun juga menampilkan unsur budaya yang kuat.
“Caranya dengan mempelajari kota Solo itu sendiri. Lalu memperdalam Jawa-nya dengan diskusi oleh banyak pihak yang bersangkutan dan membantu. Bertemu dengan orang orang Jawa dan belajar juga dengan coach yg disediakan,” ujarnya.
Meski harus banyak belajar, Marsha menilai peran yang dimainkannya adalah tantangan tersendiri dalam karier aktingnya.
“Yang pasti karena cerita Ini kental banget dengan kota Solo. terutama peran Marsha sebagai putri Solo yang belum pemah dimainkan. Tantangan tersendiri untuk aku,” pungkasnya.
***