Dua negara Asia yang masih bertahan di fase knock out Piala Dunia 2022, yakni Jepang dan Korea Selatan bakal mencoba melawan kemustahilan dengan coba menggugurkan lawannya masing-masing.
Dua lawan berat menanti, Jepang bakal menghadapi Finalis Piala Dunia 2018, Kroasia. Sedangkan Korea Selatan sudah ditunggu Brazil di babak 16 besar. Dua negara Asia Timur ini menjadi harapan Asia setelah Iran dan Arab Saudi gagal lolos fase grup, dan Australia sudah takluk dari Argentina.
Jepang bakal memulai laga terlebih dahulu malam ini pukul 22.00 WIB. Berstatus sebagai juara Grup E, perjalanan negeri Samurai Biru tidak bisa dianggap remeh karena berhasil mengalahkan dua negara besar Eropa, Spanyol dan Jerman lewat kemenangan comeback 2-1.
“Kami siap berduel selama 120 menit. Kami tidak bisa pasif dan harus bisa menekan serta menghadapi setiap duel dengan agresif,” tegas Moriyasu dalam sesi jumpa pers, Minggu (4/12) petang WIB.
Kini Jepang berambisi menjejak perempatfinal Piala Dunia untuk pertama kali dalam sejarah. Namun bukan hal yang mudah karena mereka bakal menghadapi Kroasia, tim yang lolos ke final Piala Dunia tahun 2018 lalu.
Sementara itu, Korea menghadapi kondisi yang lebih sulit karena bakal melawan Brazil. Meski di pertandingan terakhir kalah dari Kamerun 1-0 akibat kebobolan di menit akhir, Brazil tetaplah Brazil. Juara Piala Dunia terbanyak dengan 5 titel itu tetap menjadi salah satu calon juara terkuat pada Piala Dunia 2022 Qatar.
Apalagi skuad Brazil semakin lengkap dengan pulihnya penyerang andalan Neymar akibat cedera di pertandingan pertama. Striker Paris Saint Germain ini bakal menjadi ancaman lini pertahanan Korsel.
Timnas Korea yang dipimpin Son Heung-min, striker di klub Tottenham Hotspor pun menghadapi jadwal pertandingan yang padat karena jeda pertandingan yang singkat.
Pelatih Korsel Paulo Bento sudah memberi sinyal mengeluhkan kondisi ini. Pasalnya, berbeda dengan Brazil yang menyimpan banyak pemain utamanya di laga terakhir grup, Korsel justru mati-matian hingga detik terakhir fase grup.
”Menurut pandangan saya, rasanya tidak adil buat kami untuk kembali merumput setelah 72 jam (tiga hari dari laga terakhir),” ujar Bento dilansir Daily Mail.
Sumber : CNBC Indonesia
