Perayaan Natal bukan hanya diwarnai dengan pernak-perniknya yang meriah. Natal juga identik dengan sosok pria tua berjanggut putih tebal.
Sosok yang digambarkan sebagai pria tua baik hati itu dikenal dengan sebutan Sinterklaas. Sebagian orang juga menyebutnya sebagai Santa Claus.
Tapi, tahukah Anda bahwa Sinterklaas atau Santa Claus adalah dua sosok yang berbeda? Lantas, apa perbedaan Santa Claus dan Sinterklaas?
Beda Santa Claus dan Sinterklaas
Sebagian orang bingung dengan sosok Sinterklaas dan Santa Claus. Dari segi tampilan, mereka tampak mirip.
Bukan hanya itu, mereka juga sama-sama datang saat perayaan Natal berlangsung.Tapi, mereka adalah dua sosok yang berbeda. Berikut perbedaan antara Santa Claus dan Sinterklaas.
1. Sinterklaas
Menukil laman The Hague, Sinterklaas memiliki nama lain Saint Nicholas. Dia adalah seorang uskup dari Myra pada paruh pertama abad ke-4. Dia dipandang sebagai santo pelindung bagi anak-anak.
Konon, Sinterklaas pertama kali muncul pada pertengahan November. Sinterklaas tiba di Belanda dengan kapal uap.
Selama dua minggu sebelum ‘ulang tahunnya’ pada 6 Desember, Sinterklaas mengendarai kuda putihnya melintasi atap pada malam hari, mendengarkan suara anak-anak yang baik melalui cerobong asap, dan meninggalkan hadiah serta permen di sepatu mereka.
Pada 5 Desember, malam sebelum ulang tahunnya, Sinterklaas mengakhiri masa tinggalnya di Belanda dengan ledakan besar: Pakjesavond.
Pada malam ini, Sinterklaas mengetuk pintu setiap orang untuk memberikan hadiah kepada anak-anak.
Dari segi tampilan, Sinterklaas terlihat mengenakan jubah merah panjang di atas baju uskup tradisional berwarna putih. Dia juga memakai cincin.
Sinterklaas jug digambarkan kerap memegang tongkat gembala berwarna emas dengan bagian atas yang melengkung.
Menukil laman Diffen, Sinterklaas pada dasarnya hanya tokoh hari raya tradisional di Belanda dan Belgia. Sosok Sinterklaas, dan perannya selama Natal, sebagian besar didasarkan pada Sinterklaas Belanda.
2. Santa Claus
Santa Claus dikenal sebagai karakter yang menggemaskan dan baik hati. Dia adalah karakter buatan yang diciptakan tak lama setelah Belanda mulai menjajah Amerika.
Karena karakternya yang menyenangkan dan menghibur, Santa Claus identik dengan ikat pinggang hitam yang selalu dipakai dengan bajunya yang didominasi merah dan putih.
Dia juga kerap terlihat mengenakan sepatu bot yang kokoh. Dia biasanya digambarkan di kereta luncur yang ditarik oleh 9 ekor rusa terbang, termasuk Rudolph si hidung merah.
Itulah perbedaan Santa Claus dan Sinterklaas. Awas, jangan sampai tertukar.
Sumber: CNN Indonesia