Sebanyak enam orang pelaku yang lolos di kawasan 7 Ulu, Kota Palembang, Minggu dini hari saat perayaan Natal 2022, diamankan Kepolisian Daerah Sumatera Selatan.
“Keenam pelaku semuanya pria, warga Kecamatan Seberang Ulu 1 Palembang,” kata Direktur Ditreskrimum Polda Sumatera Selatan Kombes Pol M Anwar Reksowidjojo di Palembang, Minggu (25/12).
Dia menjelaskan, pelaku ditangkap personel Subdit III Jatanras Ditreskrimum Polda Sumatera Selatan Minggu dini hari sekitar pukul 01.30 WIB saat melaksanakan patroli operasi kegiatan rutin yang meningkatkan pengamanan Natal.
Penangkapan dilakukan setelah polisi mendapati para pelaku tembus antarwarga yang mayoritas masih berusia remaja itu membawa senjata tajam. Setidaknya polisi menutupi barang bukti tiga bilah senjata tajam jenis celurit dan satu sambu dari tangan keenam pelaku
.
“Tidak ada korban jiwa dalam menyerang antarwarga yang motifnya masih di selidiki,” ujarnya seperti dilansir dari Antara.
Kendati demikian, Anwar memastikan keenam pelaku dan bukti barang saat ini sudah diamankan di Polrestabes Palembang setelah sebelumnya berada di Markas Polda Sumatera Selatan untuk dilakukan proses pemeriksaan lanjutan.
Sebelumnya, Kepala Polda Sumatera Selatan Irjen Pol Albertus R Wibowo mengatakan harus melaksanakan operasi patroli KRYD (Kegiatan Rutin yang Ditingkatkan) pengamanan Natal dan Tahun Baru 2023 selama 24 jam hingga 2 Januari 2023.
Sebanyak 2.058 personel kepolisian dikerahkan dalam operasi tersebut untuk mengantisipasi dan mengantisipasi setiap gangguan keamanan dan meringankan masyarakat setempat.
“Adapun target operasi meliputi rumah ibadah, pusat keramaian seperti mal, pasar, balai kota, hingga kawasan perbatasan yang tergolong sepi dan potensi tindak kejahatan jalanan 3C (curat, curas, dan curanmor) tinggi,” terangnya.
Dia berharap melalui rangkaian operasi yang berlangsung selama 11 hari ke depan itu mampu menciptakan keamanan dan kenyamanan masyarakat untuk melaksanakan Natal dan Tahun Baru 2023. (sumber-Merdeka.com)