Durian merupakan salah satu buah favorit masyarakat Indonesia dan Asia Tenggara. Namun, sebagian besar pecinta durian sering kali khawatir terkait anggapan yang mengatakan bahwa The King of Fruit ini dapat memicu kolesterol.
Lantas, bagaimana faktanya? Benarkah durian dapat memicu naiknya kadar kolesterol?
Dilansir dari Raffles Medical Group, Spesialis Endokrinologi dan Konsultan, dr. Abel Soh mengatakan bahwa durian tidak mengandung kolesterol. Justru, durian mengandung lemak tak jenuh tunggal yang dapat menurunkan kadar kolesterol LDL.
“Durian tidak mengandung kolesterol. Lemak yang ditemukan dalam durian adalah lemak tak jenuh tunggal dan ini dapat membantu menurunkan kadar kolesterol LDL dan trigliserida seseorang,” jelas dr. Soh, dikutip Senin (9/1/2023).
Serupa dengan dr. Soh, Kepala Ahli Diet, Bibi Chia juga menyatakan bahwa anggapan yang mengatakan durian bisa meningkatkan kadar kolesterol adalah mitos.
“Mitos bahwa durian [dapat] meningkatkan kadar kolesterol karena [durian] tidak mengandung kolesterol dan membatasi lemak jenuh,” sebut Chia.
Menurut Departemen Pertanian Amerika Serikat (USDA), kadar kolesterol durian dianggap nol karena angkanya tidak signifikan.
Berikut kandungan gizi durian dalam 100 gram atau sekitar 3 butir, dilansir dari HealthxChange.
Kalori: 160 kkal
Protein: 2,5 gram
Lemak total: 2,8 gram
Lemak jenuh: 0,85 gram
Serat: 3,1 gram
Karbohidrat: 31,1 gram
Kolesterol: 0 mg
Natrium: 8 mg
Selain merupakan sumber karbohidrat, lemak, serat, dan protein yang baik, durian merupakan buah yang sarat zat gizi dan memiliki kandungan vitamin yang melimpah, yaitu vitamin C, potasium, asam amino triptofan, asam folat, asam pantonetat, thiamin, riboflavin, vitamin B3, dan vitamin B6.
Durian juga mengandung senyawa antioksidan, seperti asam kafeat, antosianin, dan quercetin; dan mineral penting yang dibutuhkan tubuh, seperti zat besi, kalsium, magnesium, sodium, seng, dan fosfor.
Namun, para ahli menyarankan masyarakat untuk membatasi jumlah durian yang dikonsumsi. Terlebih, bagi para penderita diabetes. Sebab, kandungan gula dalam durian bisa menyebabkan gula darah melonjak.
Sumber : CNBC Indonesia