Satu orang oknum satpam berinisial WH, yang terlibat cekcok dengan warga di komplek perumahan kawasan Kembangan, Jakarta Barat ditetapkan sebagai tersangka.
WH yang merupakan salah satu dari 16 satpam yang diduga melakukan perampasan mobil berstatus sebagai kepala satpam di komplek perumahan tersebut.
“Sudah sudah (jadi tersangka). Kepalanya dia, dia yang memerintahkan,” kata Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Barat Kompol Joko Dwi Harsono, Sabtu.
Dikatakan Joko, pihaknya telah memeriksa pihak perusahaan jasa pengamanan, pengurus lingkungan serta pengurus RW setempat untuk dimintai keterangan.
“Kita kenakan pasal 335 pengancaman,” pungkasnya.
Sebelumnya, emak-emak dikepung belasan Satpam gara-gara tanaman hias di komplek perumahan kawasan Kembangan, Jakarta Barat.
Kericuhan antara belasan Satpam dan emak-emak tersebut pun viral di media sosial (Medsos) Instagram.
Dalam rekaman video yang diunggah akun Instagram @forumwartawanpoli menunjukan, belasan Satpam yang menggunakan rompi hijau stabilo terlibat perseteruan dengan emak-emak.
Di lokasi tampak mobil bak yang mengangkut sejumlah bibit tanaman hias.
“Diduga diintimidasi sejumlah Security karena tidak mau memberikan sejumlah uang,” tulis keterangan video tersebut.
Dalam keterangan video juga dijelaskan, bila pihak Security melarang warga tersebut menurunkan tanaman hias dari atas mobil bak.
Tanaman hias beserta mobil bak tersebut pun disita pihak Security karena si pemilik tidak mau memberikan uang keamanan. “Jadi ada salah satu warga mengirimkan barang berupa tanaman hias, tiba tiba dihadang oleh security kurang lebih 20 orang, melarang menurunkan tanaman ke rumah warga tersebut dan mobil tanamannya diambil alih karena tidak mengasih uang keamanan,” tulis keterangan video.