Kanker mulut mengacu pada kanker yang muncul di salah satu bagian yang membentuk mulut atau rongga mulut, termasuk di bibir, gusi, lidah, dan pipi bagian dalam.
Mengutip Mayo Clinic, kanker mulut terbentuk ketika sel-sel di bibir atau di mulut mengalami perubahan (mutasi) pada DNA mereka.
DNA sel berisi instruksi yang memberi tahu sel apa yang harus mereka lakukan. Perubahan mutasi meminta sel untuk terus tumbuh dan membelah ketika sel sehat akan mati. Sel kanker mulut abnormal yang terakumulasi dapat membentuk tumor. Seiring waktu, tumor dapat menyebar di dalam mulut dan ke area lain di kepala dan leher atau bagian tubuh lainnya.
Tanda dan gejala kanker mulut dapat meliputi :
- Sakit di bibir atau mulut yang tidak kunjung sembuh
- Bercak putih atau kemerahan di bagian dalam mulut Anda
- Gigi lepas
- Benjolan di dalam mulut Anda
- Sakit mulut
- Sakit telinga
- Sakit saat menelan
Kebiasaan yang bisa memicu kanker mulut
Tidak jelas apa yang menyebabkan mutasi pada sel skuamosa yang menyebabkan kanker mulut. Tetapi dokter telah mengidentifikasi faktor-faktor yang dapat meningkatkan risiko kanker mulut.
1. Paparan sinar matahari yang berlebihan ke bibir
Paparan sinar matahari yang berlebihan bisa memicu kanker.
Lindungi kulit di bibir Anda dari paparan sinar matahari yang tajam dan dalam waktu lama. Kenakan topi bertepi lebar yang secara efektif menaungi seluruh wajah Anda, termasuk mulut Anda.
Oleskan produk perawatan bibir mengandung tabir surya untuk menghalau efek buruk dari sinar UV.
2. Penggunaan tembakau dalam bentuk apapun
Penggunaan tembakau dalam bentuk apapun, termasuk rokok, cerutu, dan rokok elektrik, membuat sel-sel di mulut Anda terpapar bahan kimia penyebab kanker yang berbahaya.
3. Konsumsi alkohol berlebihan
Konsumsi alkohol berlebihan dapat mengiritasi sel-sel di mulut Anda sehingga membuatnya rentan terhadap kanker mulut.
Jika Anda memilih untuk minum alkohol, konsumsi secukupnya.
Sumber : CNBC Indonesia