News24xx.com – Harry Purnama (30) suami dari Novi Safitri (26) yang dibunuh dengan dihantamkan tabung gas elpiji 3 kilogram, ternyata pernah dirawat di rumah sakit jiwa (RSJ).
Diketahui, Novi Safitri ditemukan tewas di ruang tengah rumahnya dengan bersimbah darah di bagian kepala, akibat dihantam tabung gas 3kg oleh suaminya, pada Rabu lalu sekitar pukul 02.30 dinihari.
Banyak kabar beredar mengenai kondisi Harry Purnama yang diduga sedang dalam kondisi stres. Kanit Reskrim Polsek Jatisampurna menuturkan hal tersebut.
Menurut Iptu Valeryj Lekahena, Kanitreskrim Polsek Jatisampurna mengatakan, bahwa Harry Purnama, suami korban pernah dirawat di Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Duren Sawit.
“Sekitar 10 hari lalu, korban baru keluar dari RSJ Duren Sawit,” ungkap Valeryj Lekahena, Sabtu.
Namun, ia belum memastikan jika pada 10 hari lalu, setelah keluar dari perawatan dari rumah sakit jiwa, apakah terduga telah sembuh atau belum.
“Ya kalo diagnosa dokter (pada 10 hari lalu suami korban telah pulang) ya sudah diperbolehkan pulang. Ya berarti sudah bagus (sembuh),”ungkapnya
Sementara dalam keterangan resmi di hadapan media, Kapolres Metro Bekasi Kota, Kombespol Aloysius Suprijadi masih melakukan pendalaman terhadap kejiwaan dari suami korban Harry Purnama (30).
“Saat ini penyidik melakukan pendalaman kita melakukan observasi terhadap yang bersangkutan juga melaksanakan pemeriksaan kejiwaan kepada pelaku,” tegas Kombespol Aloysius Suprijadi.
Kombespol Aloysius Suprijadi melanjutkan, terkait kondisi apa yang terdengar bahwa tersangka tengah stres, pihaknya belum dapat menjelaskan secara rinci.
Hal tersebut menurutnya masih dilakukan pendalaman. “Ini sedang diobservasi untuk pemeriksaan ini kami membutuhkan waktu karena melihat yang bersangkutan juga kita butuh pemeriksaan lebih lanjut,” pungkasnya. ***