NEWS24XX.COM – Wanita hamil mungkin mengalami dampak yang mengancam jiwa dari polusi udara yang disebabkan oleh memasak di dalam ruangan di atas api kayu atau arang, sebuah studi baru menunjukkan.
“Korelasi positif yang signifikan” antara jumlah kasus eklampsia, penyakit kehamilan langka di mana tekanan darah tinggi menyebabkan kejang yang berpotensi fatal, dan jumlah kematian yang dikaitkan dengan asap beracun dari memasak dan pemanasan telah ditemukan oleh para peneliti di King’s College London.
Wanita hamil yang memasak di atas api terbuka memiliki peluang lebih tinggi untuk mengalami preeklamsia, yang ditandai dengan peningkatan tekanan darah atau hipertensi.
Prof Andrew Shennan, penulis utama studi tersebut, mengatakan kepada The Guardian bahwa penelitian tersebut “dapat membantu menjelaskan ketidaksetaraan yang diamati dalam perawatan kesehatan ibu di negara-negara berpenghasilan rendah dan menengah”.
“Masakan di rumah dan polusi rumah tangga dapat meningkatkan risiko kejang. Kami percaya bahwa lebih sedikit oksigen akan sampai ke otak ibu, dan ini dapat memicu kecocokan pada wanita yang sudah mengalami pre-eklampsia,” kata Shennan.
Studi yang diterbitkan dalam International Journal of Gynecology & Obstetrics menemukan bahwa kebakaran bahan bakar padat di dalam rumah, yang sering terjadi di negara berpenghasilan rendah dan menengah, meningkatkan risiko hipoksia plasenta.
“Kami beruntung memiliki kumpulan data wanita dengan eklampsia yang begitu besar, karena hanya terjadi pada 1% wanita dengan pre-eklampsia. Ini telah memungkinkan kami untuk mengungkap temuan baru ini. Ini dapat membantu menjelaskan ketidaksetaraan yang diamati dalam perawatan kesehatan ibu di negara berpenghasilan rendah dan menengah,” tambah Shennan.
***
