Maskapai Trigana Air menghentikan sementara pelayan dari dan ke Oksibil, ibu kota Kabupaten Pegunungan Bintang, Provinsi Papua Pegunungan.
Penghentian operasional tak hanya dilakukan kepada pesawat komersil, namun juga untuk pesawat kargo. Hal ini dikarenakan teror penembakan oleh kelompok kriminal bersenjata (KKB).
Station Manager Trigana Air Sentani, Murwantoro mengakui telah berkoordinasi dengan manager security Trigana terkait keamanan di daerah tersebut. Terlebih pasca teror penembakan yang dilakukan KKB di Distrik Serambakon yang jaraknya tak jauh dari Oksibil.
“Jaminan keamanan terhadap penerbangan dari gangguan KKB, bukan hanya di bandara, tapi saat pesawat sudah mendarat. Melainkan juga selama jalur pendaratan pesawat. Tim kasih sudah berada di Oksibil memastikan jaminan keamanan itu,” jelasnya, Senin 25 September 2023, saat dihubungi wartawan lewat gawainya.
Murwantoro menjelaskan, mulai pesawat menurunkan ketinggian hingga mendarat, selalu cemas dengan kondisi keamanan.
“Saat pesawat turun, jaraknya bisa saja dijangkau kelompok bersenjata yang mengganggu keamanan,” jelasnya.
Pihaknya belum mengetahui kapan penerbangan ke Oksibil akan dibuka kembali. “Saat ini, tim sudah tiba di Oksibil untuk berkoordinasi dengan TNI dan Polri, serta muspida setempat untuk jaminan keamanan,” katanya.
