Video kekerasan seorang guru terhadap muridnya di Kabupaten Batang, beredar di media sosial. Aksi ini diperkirakan terjadi usai jam pelajaran olahraga.
Video tersebut dinarasikan video kekerasan guru terhadap murid yang terjadi pada Senin (25/9/2023) lalu. Dimana, murid berpakaian seragam OSIS dihajar oleh guru.
Dikutip dari Radar Semarang (Jawa Pos Group), sang murid tidak membawa pakaian olahraga saat jam pelajaran olahraga. Teman korban menceritakan jika korban dipanggil guru olahraga kemudian dijambak dan dihajar.
Ada juga keterangan yang menyatakan korban sudah melakukan visum dan melaporkannya ke pihak terkait. Peristiwa ini diperkirakan terjadi di sebuah sekolah menengah kejuruan di Kecamatan Kandeman, Kabupaten Batang. Berdasarkan keterangan pihak Kepolisian, belum ada laporan hingga ke Polres Batang.
“Belum ada laporan sampai sini, temen-temen tahunya dari medsos. Tapi ini ditindaklanjuti. Nanti kita cek. Info yang beredar di medsos itu kita cek kebenarannya,” ujar Kasatreskrim Polres Batang AKP Andi Fajar, melalui sambungan telepon, Kamis (28/9/2023).
Walau belum ada laporan, pihaknya akan tetep menyelidiki kasus tersebut. Meminta klarifikasi dari pihak terkait. Sebab belum diketahui secara pasti apa yang terjadi dan penyebab kekerasan di video tersebut.
“Kita cek, kemudian kita klarifikasi. Secara pasti kita belum tahu (lokasi kejadian tersebut, Red),” imbuhnya.
Sementara itu, ada sebuah klarifikasi screenshot percakapan WhatsApp yang ikut beredar. Tangkapan layar itu menyatakan jika kesalahan ada pada murid.
Korban sudah dimaklumi karena tidak membawa pakaian olahraga. Guru yang punya riwayat penyakit stroke terpancing dan membantingnya.
