News24xx.com – Seorang mahasiswa hukum secara keliru menginjak pedal gas dan bukannya menginjak rem ketika dia menabrak dan membunuh seorang pria saat mengendarai BMW-nya.
Raveena Raizada, 23, kehilangan kendali atas mobilnya di bundaran mini di Hayes Road, Southall, London barat pada 27 September 2023.
Dia menabrak Manjit Singh Khaira, 59, yang sedang berjalan di trotoar ke arah yang sama dengan mobil.
Pengadilan mendengar bagaimana jalan itu sepi pada saat kecelakaan malam hari, tanpa lalu lintas atau pejalan kaki lain di jalan, dan itu adalah ‘kematian yang kejam’ bahwa Khaira dipukul.
Raizada, yang meraih gelar kelas satu dalam bisnis dan hukum di universitas, mengaku menyebabkan kematian karena mengemudi sembarangan dan muncul di Old Bailey untuk menjalani hukuman pada hari Selasa.
Pengadilan mendengar bagaimana dia awalnya mencoba menyalahkan Khaira atas kecelakaan itu, mengklaim dia telah berjalan ke tengah jalan.
Dalam wawancara polisi pertamanya dia berkata: ‘Pria itu benar-benar di tengah jalan dan saya mencoba menghindarinya dan saya hanya berbelok.’
Tapi CCTV menunjukkan bukan ini masalahnya dan pengacaranya, Marianna Pasteris, mengatakan kliennya hanya mengulangi apa yang penumpangnya katakan telah terjadi dan seharusnya tidak pernah diinterogasi ketika dia dalam ‘keadaan shock total.’
Pasteris menekankan Raiszada memiliki karakter yang baik, telah bekerja sejak dia berusia 17 tahun dan telah menunjukkan ‘penyesalan yang besar’ atas insiden tersebut.
Dia juga mengatakan apa yang telah terjadi berdampak signifikan pada kesehatan mental kliennya.
Hakim, Mark Dennis, setuju dan mengatakan kepada pengadilan: ‘Ini jelas memiliki efek dramatis pada kesehatan mental terdakwa.
‘Kasus-kasus seperti ini ketika kesalahan berada di tingkat yang lebih rendah, saya menganggapnya sebagai tragedi di sekitar.’
Dia memberi Raizada perintah komunitas yang berlangsung selama dua tahun dan 150 jam kerja tanpa bayaran. Dia juga didiskualifikasi dari mengemudi selama satu tahun dan harus mengikuti tes lagi sebelum dia bisa mengemudi lagi. ***
